
Rumah warga ditinggalkan pemiliknya akibat tergenang luapan air laut di Kampung Beting, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (28/11/2019). Ratusan rumah hunian warga alami kerusakan yang cukup parah, sehingga banyak rumah yang ditinggalkan pemiliknya.
Selama 12 tahun abrasi menyerang, menurut dia, tidak ada penanganan berarti dari pemerintah daerah.
Kendati begitu, saat ini di lokasi abrasi masih ada sebagian warga yang memilih untuk tetap bertahan di rumahnya meski sudah sepi penghuni.

Sejumlah anak bermain di Lapangan yang tergenang luapan air laut di Muara Jaya, Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (28/11/2019). Ratusan rumah hunian warga alami kerusakan yang cukup parah, sehingga banyak rumah yang ditinggalkan pemiliknya.
Warga lainnya, Tuti (47) misalnya, ia tinggal bersama anak dan juga cucunya. Terkadang ia kesulitan untuk berpergian ke tempat lain karena akses yang terbatas.
Belum lagi, banjir rob yang kerap terjadi pada bulan November hingga Januari.
"Habis mau tinggal di mana lagi. Sekarang hanya tinggal tiga rumah, dan ada sembilan orang di sini," kata Tuti.

Rumah warga ditinggalkan pemiliknya akibat tergenang luapan air laut di Kampung Beting, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (28/11/2019). Ratusan rumah hunian warga alami kerusakan yang cukup parah, sehingga banyak rumah yang ditinggalkan pemiliknya.

Seorang anak bermain di Lapangan yang tergenang luapan air laut di Muara Jaya, Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (28/11/2019). Ratusan rumah hunian warga alami kerusakan yang cukup parah, sehingga banyak rumah yang ditinggalkan pemiliknya.