Follow Us

youtube_channeltwitter

Diprediksi Lebih Dahsyat dari Gempa Palu, Di Dalam Perut Danau yang Tenang Ini Rupanya Ada Sesar Aktif yang Bisa Bikin Sulawesi Porak Poranda Lagi. Begini Penjelasan Ahli

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 28 November 2019 | 17:32
Danau Matano di Sulawesi Selatan terbentuk oleh sesar yang terus bergerak hingga kini. Danau terdala
Tantyo Bangun

Danau Matano di Sulawesi Selatan terbentuk oleh sesar yang terus bergerak hingga kini. Danau terdala

Sesar Matano berdekatan dengan Sesar Palu-Koro di segmen atau bagian akhir sesar sebelum memasuki Teluk Bone. Aktivitas Sesar Palu-Koro tersebut bisa memicu aktivitas seismik di Sesar Matano.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulteng Bartolomues Tandigala memastikan, pada prinsipnya, pemerintah daerah selalu siap siaga untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi. Itu mencakup kesiapan warga dan logistik.

Sesar Matano memanjang sekitar 170 kilometer dari sekitar Danau Matano, Kabupaten Luwu Timur, Sulsel, ke pesisir Bungku, Kabupaten Morowali.

Sesar ini muncul di jelang penghabisan Sesar Palu-Koro yang memanjang dari Kabupaten Donggala melewati Kota Palu dan Kabupaten Sigi serta berakhir di sekitar Teluk Bone, Sulsel.

Baca Juga: Pakai Perhitungan Manual, BMKG Sebut Pusat Gempa Banten Ada di Lempeng Indo Australia, Barat Daya Kota Pandeglang

Bersama dengan Sesar Palu-Koro, Sesar Matano termasuk sesar aktif di daratan Sulawesi yang memiliki potensi kegempaan tinggi. Merujuk Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia 2017yang diterbitkan Pusat Studi Gempa Nasional Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, potensinya M 7,3 dengan laju pergeseran 37-44 milimeter (mm) per tahun. Potensi tersebut mendekati Sesar Palu-Koro yang sebesar M 7,9 dengan pergeseran 30-44 mm setiap tahunnya.

Jejak besar aktivitas kegempaan Sesar Matano adalah Danau Matano, salah satu danau purba di dunia, di Kabupaten Luwu Timur. Nama danau ini pula yang dipakai untuk menyebut sesar tersebut.

Selain permukiman warga, Kabupaten Morowali juga memiliki kawasan industri pertambangan dengan ribuan pekerja. Dedy Kurniawan, Kepala Humas PT Indonesia Morowali Industrial Park, pengelola kawasan industri di Morowali, menyatakan, pihaknya menyadari potensi gempa tersebut. Karyawan sering melakukan simulasi gempa untuk menghadapi situasi terburuk.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 9

Latest

Popular

x