Follow Us

Beredar Gambar Ikan Bermuka Manusia, Rupanya Otak Kita Dipengaruhi Perilaku Begini Hingga Melihatnya Seperti Itu. Ada Penjelasan Ilmiahnya Lho!

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 14 November 2019 | 12:16
Ikan 'berwajah manusia'
Daily Mail

Ikan 'berwajah manusia'

Fotokita.net - Ikan itu memiliki sisik berwarna emas-hitam, yang menarik, pola di kepalanya menyerupai mata, hidung dan mulut manusia.

Pola itu sebetulnya tidak berbentuk persis seperti mata, hidung dan mulut manusia.

Beberapa hari yang lalu viral mengenai penampakan ikan 'berwajah manusia'.

Penampakan ikan yang disebut memiliki wajah manusia tersebut terekam dalam sebuah video yang menjadi viral setelah diunggah di media sosial China, Weibo.

Diketahui video tersebut diambil di Kunming, China, pada Selasa (5/11/2019).

Dalam video itu menampilkan seekor ikan jenis Cyprinus carpio atau ikan mas.

Baca Juga: Belum Lagi Genap Sebulan Menjabat, Menteri KKP Edhy Prabowo Pastikan Ubah Kebijakan Penting Susi Pudjiastuti yang Pernah Tuai Puja-puji Dunia

Otak kita tidak bisa berhenti melihatnya seperti begitu karena sebuah perilaku alami manusia yang disebut antropomorfisme.

Apa itu antropomorfisme?

Dilansir dari PsychCentral, 15 Juni 2019; antropomorfisme berarti memberikan karakteristik manusia kepada hewan, benda atau bahkan fenomena alam.

Sebuah penelaahan sistematik mengenai antropomorfisme menemukan bahwa kemampuan ini didukung oleh sekelompok mekanisme kognitif yang merupakan respons otomatis terhadap perilaku dan penampakan seperti manusia.

Misalnya memercayai bahwa kucing Anda mungkin sedang lapar jika duduk di depan kulkas.

Ada banyak teori yang berupaya untuk menjelaskan kenapa kita melakukan hal ini.

Baca Juga: Buat Petir Menjemput Ajal Manusia dan Makhluk Hidup Lainnya Amatlah Mudah, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Salah satunya adalah Theory of Mind.

Theory of Mind menjelaskan bahwa otak manusia selalu bekerja untuk mengerti maksud, pikiran dan perasaan orang lain.

Pekerjaan ini dilakukan di bagian tertentu pada otak yang berisi neuron cermin atau neuron yang mencerminkan gerakan orang lain.

Beberapa penelitian neurosains menemukan bahwa bagian otak yang sama menjadi aktif ketika kita sedang melakukan antropomorfisme.

Ikan 'berwajah manusia' ditemukan di China
Daily Mail

Ikan 'berwajah manusia' ditemukan di China

"Memprediksikan aksi hewan dan obyek tak bergerak menggunakan bagian otak yang sama dengan memprediksikan perilaku manusia lain," tulis para ahli dalam situs Emory Graduate Division of Biological and Biomedical Science.

Mereka melanjutkan, meskipun kita secara sadar membedakan manusia dan non-manusia, mekanisme yang sama dalam otak kita teraktifkan ketika kita mengamati perilaku keduanya.

Baca Juga: Ingin Jadikan Indonesia Berdaulat di Bidang Pertahanan, Menhan Prabowo Subianto Malah Berdebat dengan Wakil Rakyat dalam Rapat Perdana di Parlemen. Apa Duduk Perkaranya?

Lantas, pertanyaannya adalah mengapa kita melakukan antropomorfisme.

Menurut laporan dalam Current Directions in Psychological Science oleh peneliti psikolog Adam Waytz dari Harvard University, dan Nicholas Epley dan John T. Cacioppo dari University of Chicago; antropomorfisme mungkin memiliki banyak implikasi penting.

Baca Juga: Masih Ingat Kasus Ratna Sarumpaet? Foto-foto Perempuan Usai Jalani Operasi Kecantikan Wajah Memang Bikin Ngeri Seperti Ini

Sebagai contoh, memikirkan sebuah entitas non-manusia dalam cara atau bentuk manusia membuat entitas tersebut menjadi lebih layak untuk dirawat dan diperhatikan dalam otak kita.

Para psikolog juga mencatat bahwa antropomorfisme lebih mudah dilakukan jika entitas tersebut memiliki banyak kemiripan dengan manusia, misalnya memiliki perilaku atau fitur-fitur fisik seperti manusia. (Shierine Wangsa)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Video Viral Tampilkan Ikan Berwajah Manusia, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest