Follow Us

Setelah 8 Tahun Berkuasa, Pak Harto Harus Hadapi Persoalan Berat Ini. Ternyata Tindakan yang Diambil Sang Jenderal Penuh Senyum Itu Enggak Kita Sangka!

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 01 November 2019 | 08:47
Presiden Soeharto
instagram.com/ @hputrasoeharto (tangkap layar)

Presiden Soeharto

Soeharto dan Ibu Tien
DOK. HAI

Soeharto dan Ibu Tien

Mendapatkan tugas itu, JB Sumarlin segera melaksanakannya.

Dia pun melakukan pengumpulan dan penyelidikan data.

Seusai melakukan pengumpulan dan penyelidikan data, JB Sumarlin segera melaporkannya kepada Soeharto.

Baca Juga: Saat Melawat Sang Ayahanda, Pak Harto Beri Pelukan dan Bisikan Pesan Mengharukan Kepada BJ Habibie yang Masih Remaja...

Menurut JB Sumarlin, saat menghadapi berbagai masalah itu, Soeharto terlihat tetap tenang, dan tidak panik.

Soeharto
DOK. HAI

Soeharto

"Akhirnya beberapa beban utang Pertamina bisa dikurangi. Sejumlah proyek yang tidak utama, dihentikan. Sejumlah proyek prioritas dilanjutkan dengan biaya yang masuk akal," ungkap JB Sumarlin.

Termasuk juga semua perjanjian yang tidak sempurna, mengganggu, dan membebani anggaran keuangan negara, dinegosiasikan ulang dan dibenahi.

"Hasilnya, nilai kontrak-kontrak perjanjian sipil dan utang dipegang, dari semula US$ 2,5 miliar bisa diperkecil jadi sekitar US$ 1 miliar.

Kontrak sewa beli tanker samudera dan tanker dalam negeri yang semula membebani Pertamina US$ 3,3 miliar, dibatalkan dengan biaya US$ 260 juta," terang JB Sumarlin.

Baca Juga: Tak Pernah Kantongi Restu dari Ibu Tien Soeharto, Mayangsari Nekat Lakukan Hal Ini Sewaktu Sang Ibu Mertua Tutup Usia

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest