"Sehingga sejatinya, yang dibutuhkan bukanlah sebuah pertemuan yang penuh negosiasi, melainkan sikap tegas Presiden terhadap tuntutan mahasiswa. Secara sederhana, tuntutan kami tak pernah tertuju pada pertemuan, melainkan tujuan kami adalah Bapak Presiden memenuhi tuntutan," kata dia.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno memastikan pertemuan Presiden Joko Widodo dengan mahasiswa pada Jumat (27/9/2019) hari ini batal. "Belum ada jadwal, nanti ada beberapa pertemuan sore ini tapi dengan BEM kelihatannya belum," kata Pratikno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat siang.

Peserta aksi Gejayan Memanggil membawa spanduk berisi kritikan terhadap DPR.
Pada Kamis kemarin, Presiden menyatakan akan bertemu dengan mahasiswa di Istana Kepresidenan pada hari ini. Namun Pratikno menyebut pertemuan itu memang baru direncanakan sehingga bisa saja dibatalkan. "Ya namanya merencanakan bisa saja tertunda," kata dia.
Saat ditanya apakah batalnya pertemuan ini karena mahasiswa meminta pertemuan dilakukan secara terbuka, Pratikno membantah.
Menurut dia, pertemuan batal karena Presiden menerima tamu lain. Namun, ia tak menjawab siapa tamu yang akan bertemu Presiden.
"Enggak, belum ada begitu, sore ini ada beberapa pertemuan. Presiden ada beberapa tamu jadi jadwalnya (untuk bertemu mahasiswa) belum ditetapkan," kata dia.(Ihsanuddin/Kompas.com)