John melaporkan, aparat kepolisian dan TNI berusaha memukul mundur siswa demonstran. Hal itu berlangsung sekitar 4 jam. Namun siswa demonstran tetap bertahan dan kian bertindak anarkistis. "Suara tembakan terdengar di mana-mana selama 3 jam," kata John.
Memang dalam percakapan dengan John, terdengar suara rentetan tembakan senjata api. Sampai saat ini, aktivitas di Kota Wamena lumpuh. Masyarakat memilih mengungsi di kantor Polres Wamena dan Kodim.

Kondisi mobil Toyota Avanza yang terbakar di Wamena, Papua, Selasa (16/10/2018)(KOMPAS.com/Istimewa)
Informasi terbaru menyebutkan dari wartawan lepas di Wamena, John Roy Purba menyebutkan, bahwa saat ini sebagian warga panik karena kehilangan anggota keluarganya.
Selain itu, kini semua warga di kota itu sudah mengungsi ke kantor polisi dan Kodim. Sementara aksi unjuk rasa massa masih berlangsung. Massa berusaha untuk merangsek masuk ke pusat bisnis Wamena. Namun segera dihadang aparat kepolisian. (John Roy Purba/Kompas.com)