Follow Us

Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau Kian Parah, Warga dan Gubernur Derita ISPA. Foto-foto Ini Bikin Kita Cemas!

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 05 Agustus 2019 | 17:43
Sejumlah petugas pemadan kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kebakaran hutan dan lahan hingga Juli 2
ANTARA FOTO

Sejumlah petugas pemadan kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kebakaran hutan dan lahan hingga Juli 2

Fotokita.net - Kebakaran hutan dan lahan terjadi di sejumlah wilayah di Sumatera dan Kalimantan setiap musim kemarau. Hal itu memicu kiriman asap ke negara tetangga Malaysia dan Singapura.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan pada musim kemarau tahun ini terdapat enam provinsi yang sudah menetapkan keadaan darurat untuk kebakaran hutan dan lahan.

Foto udara kebakaran hutan di samping perkebunan kelapa sawit di kabupaten Kumpeh Ulu di Muaro Jambi, provinsi Jambi.
Antara Foto/Reuters/VOA Indonesia

Foto udara kebakaran hutan di samping perkebunan kelapa sawit di kabupaten Kumpeh Ulu di Muaro Jambi, provinsi Jambi.

Dalam jumpa pers di kantornya di Jakarta, Rabu (31/7/2019), pelaksana harian Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo menjelaskan, pada musim kemarau tahun ini terdapat enam provinsi yang sudah menetapkan keadaan darurat untuk kebakaran hutan dan lahan.

Dia menambahkan pemerintah fokus menangani bencana kebakaran hutan dan lahan di keenam provinsi itu yang memiliki lahan gambut yang luas.

Baca Juga: Asap Pekat Kebakaran Ganggu Aktivitas Warga Aceh, Petugas Kesehatan Bagikan Masker. Foto-foto Ini Buktinya

Api berkobar dari kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kebakaran hutan dan lahan hingga Juli 2019 luasnya lebih dari 27 ribu hektare, dan kini masih terus meluas di Kabu
ANTARA FOTO

Api berkobar dari kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kebakaran hutan dan lahan hingga Juli 2019 luasnya lebih dari 27 ribu hektare, dan kini masih terus meluas di Kabu

"Yang menyatakan siaga darurat sudah ada enam (provinsi), Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimanatan Tengah, dan Kalimantan Selatan. Mereka sudah menyatakan siaga darurat bencana karhutla (kebakaran hutan dan lahan). Yang paling terakhir menyatakan siaga darurat adalah Jambi, tanggal 23 Juli kemarin," kata Agus.

Menurut Agus, total pasukan yang diterjunkan untuk mengantisipasi dan menangani kebakaran hutan dan lahan di enam provinsi tersebut berjumlah 5.679 personel. Targetnya masing-masing dari keenam provinsi itu akan mendapat bantuan 1.512 personel, terdiri dari seribu personel TNI, 200 dari Polri, dan sisanya dari BPBD serta masyarakat.

Baca Juga: Di Aceh, Kabut Asap Tebal Mulai Bawa Korban. Lihat Foto-foto Kejadian Tahunan yang Kerap Terulang Ini!

Salah seorang siswa Sekolah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Aceh Barat yang berada di Desa Blang Bale, Kecamatan Samatiga, mendapat penanganan medis, Selasa (30/7/2019). Sebanyak lima siswa MTsN 1 Aceh Barat mengalami pingsan dan sesak napas akibat kabut asap kebakaran hutan dan lahan gambut.
KOMPAS.com/RAJA UMAR

Salah seorang siswa Sekolah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Aceh Barat yang berada di Desa Blang Bale, Kecamatan Samatiga, mendapat penanganan medis, Selasa (30/7/2019). Sebanyak lima siswa MTsN 1 Aceh Barat mengalami pingsan dan sesak napas akibat kabut asap kebakaran hutan dan lahan gambut.

Riau yang menjadi salah satu provinsi darurat kebakaran hutan dan lahan telah merasakan dampaknya. Kabut asap kebakaran gambut ini menyebar ke beberapa wilayah.

Dampak kabut asap ini sudah dirasakan warga, salah satunya Infeksi Saluran Pernapasan Akut ( ISPA). Bahkan, Gubernur Riau, Syamsuar, ternyata juga terkena ISPA. Meski begitu, Syamsuar masih bekerja seperti biasa.

"Iya (kena ISPA). (Sekarang) saya lagi dinas di Jakarta. Mohon doa agar hujan segera turun," kata Syamsuar, melalui pesan tertulis, Senin (5/8/2019). Selain dirinya, saat ini sudah ribuan rakyat Riau yang terkena ISPA. "Data ISPA bulan Agustus (2019) 1.760 orang," sebut Syamsuar.

Sejumlah personel TNI Koramil 09 Langgam bersama pemadam kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Upaya Satgas Karhutla Riau untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan
ANTARA FOTO

Sejumlah personel TNI Koramil 09 Langgam bersama pemadam kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Upaya Satgas Karhutla Riau untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan

Adapun rincian warga di Riau yang terkena ISPA, yakni Kota Pekanbaru 120 orang, Kabupaten Siak 551 orang, Pelalawan 281 orang, Kampar 299 orang, Kota Dumai 362 orang, Rokan Hilir 57 orang, Indragiri Hilir 42 orang dan Bengkalis 48 orang. Sementara itu, upaya pemadaman kebakaran di sejumlah wilayah masih terus dilakukan. Salah satu kebakaran terparah saat ini di wilayah Kabupaten Siak.

Baca Juga: Iklim yang Berubah, Apakah Kita Mau Berpangku Tangan Setiap Hadapi Kemarau, Kekeringan, dan Kebakaran Hutan?

Pemadaman dilakukan oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, masyarakat peduli api (MPA), serta turut dibantu petugas pemadam dari PT RAPP dan Sinarmas. Selain pemadaman dari darat, titik api juga digempur dari udara dengan helikopter water bombing.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Upaya Satgas Karhutla Riau untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan tidak bisa optimal akibat angin
ANTARA FOTO

Sejumlah petugas pemadam kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Penarikan Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, Minggu (28/7/2019). Upaya Satgas Karhutla Riau untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan tidak bisa optimal akibat angin

Source : Kompas.com

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest