Main Pukul Polisi Militer TNI Gegara Masalah Sepele, Polisi di Palembang Ternyata Punya Gangguan Ini, Foto Tampangnya Beredar

Jumat, 16 September 2022 | 08:11
Kolase

Polisi pukul polisi militer TNi di Palembang yang dipicu masalah sepele ternyata punya gangguan ini. Foto tampangnya beredar.

Fotokita.net - Anggota polisi Bripka M Salmon atau Bripka S tiba-tiba main memukul seorang polisi militer TNI Prada Irfan Trisakti di Palembang, Sumatera Selatan. Rupanya insiden pemukulan yang dilakukan Bripka S dipicu gegara masalah sepele ini.

Pemukulan yang dilakukan oleh polisi terhadap polisi militer TNI di Palembang terekam kamera video. Rekaman video pemukulan yang berdurasi1 menit 24 detik ini viral di media sosial. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (13/9/2022).

Main pukul polisi militer TNI gegara dipicu masalah sepele, polisi di Palembang ternyata punya gangguan ini. Foto tampangnya beredar di media massa.

Insiden pemukulan polisi terhadap polisi militer TNI tepatnya terjadi di Jalan Jenderal Sudirman Km-3,5 tepatnya di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Ksatria Ksetra Siguntang, Kota Palembang,

Apabila melihat video viral itu, pemukulan berawal ketika seorang anggota TNI yang mengenakan seragam Pomdam II/Swj, membantu seorang siswa menyeberang jalan raya. Selanjutnya, korban terlihat hendak kembali melanjutkan tugasnya mengatur lalu lintas yang ketika itu terlihat sedikit padat.

Saat itu ada anak sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang akan menyeberang jalan guna menuju ke sekolahnya. Prada Irfan pun menghentikan kendaraan untuk mengamankan jalur yang akan diseberangi anak sekolah itu.

Salah satu kendaraan yang dihentikan adalah yang dikendarai Bripka Salmon. Namun tiba-tiba saja Bripka Salmon memaki Prada Irfan.Pelaku sempat terlibat cekcok dengan korban di tengah jalan.

Baca Juga: Terlanjur Diviralkan Jadi Korban Tendangan ASN Sinjai, Siswi SMP Ikut Dapat Hukuman Ini dari Polisi, Foto Wajahnya Disimpan

Youtube

Polisi pukul polisi militer TNi di Palembang yang dipicu masalah sepele ternyata punya gangguan ini. Foto tampangnya beredar.

Bukan cuma itu, dia juga melayangkan pukulan ke kepala Prada Irfan hingga helm putih PM copot dan terpental dari kepalanya. Prada Irfan tak tinggal diam, dia lalu membalas dengan memukul balik Bripka Salmon. Beruntung saat itu ada anggota polisi lalu lintas yang melerai keributan itu.

Akibat peristiwa pemukulan ini, sontak menjadi perhatian warga yang melintas. Termasuk, anggota polisi berpakaian dinas yang juga tengah bertugas mengatur arus lalu lintas.

Selanjutnya, oknum polisi yang memukul anggota polisi militertersebut tampak langsung diamankan setelah insiden pemukulan tersebut.

Menanggapi kejadian itu, Kodam II Sriwijaya lantas buka suara. Kapendam Kodam II Sriwijaya, Letnan Kolonel Kav Rohyat Happy Ariyanto membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Ya, jadi kejadian itu betul. Saat ini sudah ditindaklanjuti oleh Polda dan korban juga sudah berobat," kata Rohyat dilansir Tribunnewspada Rabu (14/9/2022).

Terkait kasus ini, Rohyat berujar, korban bersama komandan satuannya telah membuat laporan ke Polda Sumsel. Saat ini, laporan tersebut sedang ditindaklanjuti.

Menurut Rohyat, pemukulan itu terjadi karena salah paham. Pelaku anggota polisi yang melakukan pemukulan terhadap anggota TNI itu juga sudah dilakukan penahanan. "Dipicunya karena kesalahpahaman saja," ujar Rohyat.

Sementara itu, Polda Sumatera Selatan (Sumsel) menyampaikan penyebab insiden polisi memukul Polisi Militer di Palembang. Disebutkan bahwa Bripka S salah paham terhadap Prada Irfan.

Baca Juga: Terlanjur Bikin Mahfud Md Turun Tangan, Pria Diviralkan 'Polisi Cekcok dengan RT' Ternyata Punya Niat Begini, Foto Sosoknya Muncul

Istimewa

Polisi pukul polisi militer TNi di Palembang yang dipicu masalah sepele ternyata punya gangguan ini. Foto tampangnya beredar.

Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumsel AKBP Erlangga membenarkan motif pemukulan karena salah paham, yaitu Bripka S mengira dihentikan Prada IT.

"Motif itu karena merasa disetop. Padahal yang TNI sedang bantu menyeberangkan anak sekolah. Makanya tiba-tiba terjadi keributan," kata Erlangga, Kamis (15/9/2022).

Erlangga memastikan Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Bidang Propam Polda Sumsel tengah mengusut kasus itu. Bahkan Bripka S telah ditahan.

Bripka S diamankan setelah memukul Prada IT, anggota Polisi Militer Kodam II Sriwijaya. Dia diamankan setelah Prada IT melapor ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

"Diamankan setelah diterima laporan dari korban. Melapor ke SPKT," ungkap Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi kepada wartawan pada Kamis (15/9/2022).

"Laporan terkait dugaan penganiayaan. Jadi setelah kejadian langsung melapor dan ditangani," imbuh Supriadi."Kejadian tersebut benar, terjadi kemarin hari Selasa. Benar salah satunya adalah anggota Biddokes Polda," kata Kombes Supriadi.

Bripka Salmon selama ini bertugas sebagai Bintara di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Sumsel. Informasi terbaru dikabarkan Bripka Salmon baru mengalami gangguan jiwa berat. Hal ini terungkap sesuai surat keterangan hasil BPKP POLRI nomor R/34/VI/KES.3/2022/Biddokes tertanggal 24 Juni 2022.

Foto tampang polisi yang memukul polisi militer TNI di Palembang beredar.Bripka Salmon memiliki perawakan jangkung dengan tubuh yang tambun. Dalam foto yang beredar di mengenakan kaos olahraga resmi Polda Sumsel berwarna merah bata.

Baca Juga: Dipaksa Ikut Tes Polisi, Kondisi Bharada E Bikin Cemas Usai Ngaku Baru Pertama Kali Tembak Orang Sampai Meninggal, Foto Terkininya Disorot

Youtube

Polisi pukul polisi militer TNi di Palembang yang dipicu masalah sepele ternyata punya gangguan ini. Foto tampangnya beredar.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya