'Nama Baik Bapak Kamu yang Juga Polisi Kena Imbas' Tangis Anak Buah Ferdy Sambo Pecah Disentil Istri Bripka Ricky, Foto Sosoknya Ikut Dicari

Jumat, 09 September 2022 | 13:43
Youtube

Tangis anak buah Ferdy Sambo pecah disentil ucapan istri Bripka Ricky Rizal. Nama baik bapak kamu yang juga polisi kena imbas, katanya.

Fotokita.net - Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR yang menjadi salah satu tersangka dalam kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat menangis. Tangis anak buah Irjen Ferdy Sambo ini pecah disentil ucapan istri Bripka Ricky.

Pengacara Bripka Ricky, Erman Umar menyebutkan bahwa kliennyamengaku sempat diminta Irjen Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir Yosua. Mendengar perintah itu, Bripka RR menolak halus dengan mengatakan tak berani dan tak kuat mental.

Tangis anak buah Ferdy Sambo itu pecah disentil ucapan istri Bripka Ricky Rizal. "Kalau kamu tidak bicara benar nama baik bapak kamu yang juga polisi (terkena imbas)," kata sang istri menasehati suaminya yang menjadi tersangka. Foto sosoknya ikut dicari.

Ferdy Sambo sempat melontarkan pertanyaan kepada Ricky Rizal. Dia bertanya kepada ajudan senior itu apakah berani atau tidak untuk menembak Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Pengacara Bripka Ricky, Erman Umar mengungkapkan kesaksian kliennya atas peristiwa yang terjadi pada Jumat (8/7/2022).

"Bapak FS bertanya 'berani tidak tembak Yosua?'. Kemudian saya jawab 'saya tidak berani, Pak. Karena saya tidak kuat mentalnya'," cerita Erman menirukan pengakuan Bripka Ricky.

Bripka Ricky juga sempat berniat mengajukan diri sebagai justice collabolator terkait kasus pembunuhan Brigadir Yosua. Namun niat Bripka Ricky tersebut batal.

"Awalnya, awalnya dia mau (jadi justice collabolator)," kata Erman Umar kepada wartawan di Mabes Polri pada Kamis (8/9/2022).

Baca Juga: Pantas Berani Tolak Perintah Ferdy Sambo, Bripka Ricky Dapat Perlakuan Istimewa dari Putri Candrawathi, Foto Terkininya Lenyap

Keinginan menjadi JC disebut merupakan keinginan dari Bripka Ricky Rizal sendiri. Namun hal tersebut batal karena Bripka Ricky tidak memiliki akses untuk mencari tahu soal JC.

Selain itu, posisi Bripka Ricky sejak awal sudah tidak jelas, salah satunya tidak memiliki lawyer.

Bripka Ricky juga takut terhadap Ferdy Sambo. Akhirnya dia memilih mengikuti skenario yang dibuat Sambo.

"Oh karena ini dia merasa nggak punya akses, dia nggak bisa keluarganya. Bukan (ancaman Ferdy Sambo), dia takut," kata dia.

"Karena pada saat awal-awal itu nggak ada persiapan. Surat penahanan belum, lawyernya siapa nggak jelas. Ada yang memberitahu lawyer tapi nggak bisa komunikasi, kalau ditanya nggak jelas," imbuhnya.

Erman mengatakan, dirinya baru bisa mendampingi Bripka Ricky pada Selasa (23/8). Sementara Bripka Ricky ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut pada Senin (8/8/2022).

"Saya sudah dapat kuasa penandatanganan (kuasa hukum) sekitar tanggal 20an Agustus, tetapi belum boleh mendampingi karena dianggap belum ada. Kemudian tanggal 23 baru diizinkan," ujarnya.

Erman mengatakan, setelah dirinya menjadi kuasa hukum, Bripka RR mulai terbuka kepada dia. Bahkan disebutkan Bripka Ricky menangis saat ditanya soal kasus tersebut.

Baca Juga: Lihat Putri Candrawathi dalam Kondisi Begini, Bripka Ricky Turuti Permintaan Sopir Ferdy Sambo, Foto Rekonstruksinya Sempat Muncul

Youtube

Tangis anak buah Ferdy Sambo pecah disentil ucapan istri Bripka Ricky Rizal. Nama baik bapak kamu yang juga polisi kena imbas, katanya.

Erman Umar juga menyebut Bripka Ricky sempat menangis usai istri dan adiknya memintanya untuk berbicara jujur mengenai kasus Brigadir J

"Tapi sebelumnya, setelah istri dan adiknya menyampaikan terbuka bicara benar. Kalau kamu tidak bicara benar nama baik bapak kamu yang juga polisi (terkena imbas). Ingat anak kamu, bagaimanapun anak kamu akan melihat, mau apa pembunuh atau apa. Itu dia mulai nangis, mulai itu sudah terbuka," kata Erman.

"Yang pertama kan memang terbawa skenario (baku tembak Brigadir J dan Bharada E)," ujarnya.

Erman memastikan kliennya kini telah mencabut pernyataan tersebut dan membantah versi Ferdy Sambo. Rangkaian peristiwa sebenarnya baru diungkapkan setelah tim penyidik mendatangkan keluarga Bripka RR dan meminta mantan ajudan Irjen Ferdy Sambo itu untuk mengatakan kejadian yang sebenarnya.

"Dia berbalik arah itu setelah mungkin Richard (Bharada E) buka dan dia juga didatangi adik kandung sama istri agar minta bicara benar," jelasnya.

Erman mengatakan, saat awal mula kasus ini mencuat, kliennya terbawa skenario yang dibuat Ferdy Sambo soal kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Baca Juga: Baku Tembak di Rumah Dinas Irjen Ferdy Sambo Cuma Sandiwara, Begini Cara Brigadir Ricky Bohongi Komnas HAM, Foto Wajahnya Dinyinyiri Karena Pengakuan Ini

Antarafoto

Tangis anak buah Ferdy Sambo pecah disentil ucapan istri Bripka Ricky Rizal. Nama baik bapak kamu yang juga polisi kena imbas, katanya.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya