Fotokita.net - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sampai dibuat murka. Kopda Muslimin diduga terlibat dalam kasus penembakan istri sendiri. Kodam Diponegoro sampai menyebarkan foto tampang Kopda Muslimin yang kini kabur dari kesatuannya.
Kopda Muslimin adalah anggota anggota Yon Arhanud 15/DBY di Kota Semarang, Jawa tengah. Sampai sekarang, keberadaan anggota TNI yang diduga punya hubungan asmara dengan seseorang itu masih misterius.
Kasus Kopda Muslimin yang diduga terlibat penembakan istri sendiri itu sudah sampai di telinga Jenderal Andika Perkasa. Panglima TNI buka suara. Dia berjanji menuntaskan kasus ini. Kodam Diponegoro sampai menyebarkan foto tampang Kopda Muslimin.
Peristiwa penembakan terhadap Rina Wulandari, istri Kopda Muslimin, terjadi di depan rumahnya Jalan Cemara 3, Banyumanik, Kota Semarang, Senin (18/7/2022) siang. Akibat tembakan itu, istri anggota TNI mengalami luka di bagian perut.
Tim gabungan TNI-Polri telah menangkap empat pelaku penembakan istri TNI di Kota Semarang. Saat ini tim gabungan berfokus mengejar suami korban, Kopda Muslimin, yang menghilang.
"Setelah menangkap empat pelaku penembakan dan satu penyedia senjata, tim gabungan TNI-Polri fokuskan upaya pengejaran Kopda M," kata Dandim 0733 Semarang Letkol Inf Honi Havana seperti dilansir detikJateng, Sabtu (23/7/2022).
Empat pelaku penembakan, termasuk eksekutor, yang terekam CCTV di lokasi kejadian sudah ditangkap. Sejumlah barang bukti juga telah diamankan.
Kodam Diponegoro sampai sebar foto tampang Kopda Muslimin setelah kasusnya bikin Jenderal Andika Perkasa murka.
"Empat tersangka pelaku lapangan, dua ranmor (kendaraan bermotor), sarana kejahatan, satu senpi, empat amunisi," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar, Sabtu (23/7/2022).
Kopda Muslimin menghilang setelah diduga terlibat kasus penembakan istrinya di Semarang, Jawa Tengah. Saat ini polisi militer memburu Kopda Muslimin.
Foto tampang Kopda Muslimin ini ditampilkan di keterangan tertulis Kapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto. Kopda Muslimin dalam foto itu menggunakan seragam militer.
"Mencari keberadaan Kopda M guna dimintai keterangan dalam rangka proses hukum lebih lanjut," sebagaimana tertulis dalam keterangan tersebut.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dibuat murka mendengar kasus Kopda Muslimin. Dia mengatakan jajarannya telah melakukan pemeriksaan terkait kasus penembakan istri anggota TNI di Banyumanik, Semarang. Hasil sementara, suami korban, Kopda M, diduga terlibat dalam kasus penembakan.
Jenderal Andika menyampaikan itu saat ditanya soal dugaan keterlibatan suami korban yang merupakan prajurit TNI.
"Iya, itu karena kan sudah pemeriksaan bukan hanya saksi, tapi juga dari elektronik dan semuanya mengarah ke sana. Jadi itulah yang kami dapatkan sejauh ini," kata Andika saat dijumpai wartawan di Mako Kolinlamil, Jakarta Utara, Jumat (22/7/2022).
"Hanya sekarang kan suami korban ini at large atau lari, dan ini sedang kita cari. Tapi kita tak akan berhenti. Kita sudah memiliki saksi-saksi," tegas Andika.
Kodam Diponegoro sampai sebar foto tampang Kopda Muslimin setelah kasusnya bikin Jenderal Andika Perkasa murka.
(*)