Jenderal Andika Perkasa Bongkar Hubungan Terlarang Anggota TNI yang Diduga Terlibat Penembakan Istri Sendiri, Foto Tampang Pelaku Beredar

Jumat, 22 Juli 2022 | 21:16
Facebook

Kopda Muslimin anggota TNI yang hubungan asmaranya dibongkar Jenderal Andika Perkasa diduga terlebat penembakan istrinya.

Fotokita.net - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa membongkar ada hubungan asmara terlarang dalam kasus penembakan istri anggota TNI di Semarang, Jawa Tengah. Ini foto tampang Kopda Muslimin anggota TNI yang diduga terlibat penembakan istrinya sendiri.

Rina Wulandari, istri Kopda Muslimin ditembakdi depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Senin (18/7/2022). Akibat penembakan itu, istri anggota TNI inimengalami luka di bagian perut.

Kopda Muslimin, suami Rina Wulandari dikabarkan kabur dari kesatuannya usai penembakan itu terjadi. Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memberikan pernyataan resmi mengenai insiden itu. Foto tampang anggota TNI yang punya hubungan terlarang itu beredar di media sosial.

Kapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto menyebut bila Kopda Muslimin anggota TNI yang diduga terlibat dalam penembakan istri sendiri menghilang sampai sekarang.

"Pada saat setelah kejadian yang bersangkutan ini sempat mengantar dan sempat menunggu sampai dengan operasi selesai. Di kemiliteran dituntut untuk kehadiran, pada saat besok harinya yang bersangkutan tidak hadir," papar Bambang di Mapolrestabes Semarang pada Jumat (22/7/2022).

Bambang menjelaskan, Kopda Muslimintidak hadir dalam kegiatan dinas di kesatuannya. Saat ini, yang bersangkutan dinyatakan Tidak Hadir Tampa Izin (THTI).

"Bahwa THTI ini ada aturannya, ada tahapan-tahapannya apabila militer tindakan tidak hadir tanpa izin pada masa damai itu sudah masuk dalam kategori tindak pidana militer," terang Bambang.

Baca Juga: Istrinya Ditembak, Anggota TNI yang Diburu PM Ternyata Berasal dari Kesatuan dengan Pengalaman Tempur Segudang, Foto Sosoknya Bikin Penasaran

"Sehingga yang bersangkutan oleh pimpinannya ataupun komandan batalionnya melaporkan kepada pimpinan dibarengi dengan pelimpahan perkara kepada penyidik dalam hal ini Polisi Militer," tambah Bambang.

Terkait dugaan keterlibatan Kopda Muslimin dalam kasus penembakan ini, polisi menyebut hal itu menjadi kewenangan dari pihak TNI.

"Terkait dengan dugaan keterlibatan dari suami korban, kami sudah membagi tugas dan peran dengan tim gabungan. Di samping saya yang juga ada Dandim Kota Semarang dan, yang bersangkutan, tim juga terus melakukan pencarian dan pengejaran," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar, Jumat (22/7/2022).

Sampai saat ini, tim gabungan Polisi-TNI mengabarkan telah menangkap satu orang pelaku yang berperan sebagai eksekutor. Pihaknya juga sudah berhasil mengidentifikasi identitas dan motif pelaku.

"Terkait dengan motif, sudah sejak hari keempat kita sudah bisa mengumpulkan motif dari kejadian ini. Kemudian kemarin kita sudah menyampaikan tim gabungan sudah bisa menyimpulkan kira-kira bagaimana beraksi melalui modus-modus kejahatan yang dilakukan," ujar Irwan.

Polisi mengimbau tiga penembak istri TNI yang belum tertangkap segera menyerahkan diri. Termasuk kepada suami korban yang saat ini diketahui menghilang.

"Kami mengimbau para pelaku yang belum tertangkap termasuk juga suami korban agar segera secepatnya menyerahkan diri kepada tim gabungan untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut," kata Kapolrestabes Semarang, seperti dilansir detikJateng, Jumat (22/7/2022).

Baca Juga: Viralkan Foto Tampang Pelaku Pelecehan Berseragam TNI, Korban Ungkap Faktanya, Jenderal Andika Perkasa Turun Tangan

Facebook

Kopda Muslimin anggota TNI yang hubungan asmaranya dibongkar Jenderal Andika Perkasa diduga terlebat penembakan istrinya.

Suami korban yang berinisial Kopda Muslimin diketahui mangkir dalam pekerjaannya setelah insiden penembakan itu terjadi. Soal dugaan keterlibatannya, Irwan menyebut hal itu menjadi kewenangan dari pihak TNI.

Sementara itu,Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan Kopda Muslimin diduga terlibat dalam penembakan istrinya sendiri Rina Wulandari. TNI sudah memeriksa saksi-saksi dan bukti elektronik.

"Iya, itu karena kan sudah pemeriksaan bukan hanya saksi, tapi juga dari elektronik dan semuanya mengarah ke sana. Jadi itulah yang kami dapatkan sejauh ini," kata Andika kepada wartawan di Mako Kolinlamil, Jakarta Utara, Jumat (22/7/2022).

Andika menyampaikan itu saat ditanya soal dugaan keterlibatan suami korban yang merupakan prajurit TNI.

Andika melanjutkan, Kopda M, yang menghilang sejak penembakan itu terjadi, masih diburu. Pihak TNI juga memiliki saksi yang punya hubungan khusus dengan suami korban.

"Hanya sekarang kan suami korban ini at large atau lari, dan ini sedang kita cari. Tapi kita tak akan berhenti. Kita sudah memiliki saksi-saksi, termasuk saksi yang memang memiliki hubungan khusus asmara dengan suami korban ini," ujarnya.

Baca Juga: Terpilih Bakal Capres Partai Nasdem, Jenderal Andika Perkasa Putuskan Mualaf Karena Sosok Ini, Foto Lawasnya Beragama Katolik Beredar

Facebook

Kopda Muslimin anggota TNI yang hubungan asmaranya dibongkar Jenderal Andika Perkasa diduga terlebat penembakan istrinya.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya