Fotokita.net - Kecelakaan maut terjadi di depan Menara Saidah yang berada di jalan MT Haryono, Jakarta selatan, Rabu (25/5/2022) sekitar pukul 19.30. Dalam peristiwa itu, sopir Mitsubishi Pajero menyeruduk 7 pengendara motor. Salah satunya, motor orangtua balita yang merintih mencari ibunya. Foto jenazah kedua orang tuanya bikin nyesek.
Kecelakaan maut yang sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial itu merenggut nyawa 2 pemotor. Sopir Pajero menabrak kendaraan di depannya, termasuk taksi dan motor.
Kokoy (47), pengemudi taksi yang menjadi korban kecelakaan maut itu menceritakan kronologinya. Kecelakaan beruntun itu terjadi ketika sopir Pajero melaju kencang dari timur ke arah selatan di Jalan MT Haryono. Namun tak jauh dari sekitaran Menara Saidah, pengemudi mobil Pajero itu menabrak sejumlah motor yang terseret hingga terhimpit taksi.
"Awalnya Pajero berhenti di posisi 200 meter dari belakang sini. Nggak lama kemudian terdengar suara teriakan, nggak tahunya motor-motor itu ditabrak sama pengemudi Pajero itu. Nggak lama kemudian mobil saya diseruduk," kata Kokoy di lokasi, Jalan MT Haryono, Jakarta, Rabu (25/5/2022)."Tidak lama terdengar suara teriakan, tidak tahunya para pengemudi motor itu ditabrak sama sopir Pajero itu. Tidak lama kemudian mobil saya juga diseruduk," ucap.
Dia mengatakan kondisi lalu lintas di lokasi tengah macet. Dia mengaku tak tahu mengapa pengemudi Pajero tersebut memacu mobilnya dengan kencang hingga menyeruduk tujuh motor sebelum menabrak taksi yang dikemudikannya."Motor-motor itu kegencet mobil saya juga, satu motor kegencet, banyak luka-luka dan ada yang meninggal," ucapnya.
Kokoy mengatakan, sekitar 7 motor yang tertabrak pengemudi mobil pajero. Dua orang yang merupakan pengemudi dan penumpang salah satu dari ketujuh motor tewas.
"(Kendaraan yang kecelakaan) mobil saya dan sekitar 7 motor keseruduk. Dua orang meninggal dunia," kata Kokoy. Kokoy menjelaskan, sejumlah pemotor yang ditabrak itu terhimpit antara depan mobil Pajero dan belakang taksi. Selain dua orang yang tewas di lokasi, beberapa pemotor terluka baik ringan maupun serius.
Panit Lantas Wilayah Pancoran Iptu Deni Setiawan mengatakan kecelakaan itu mengakibatkan dua orang tewas. Sementara ada pula yang mengalami luka berat."Betul tadi di TKP kurang lebih yang meninggal di tempat ada dua. Kemudian yang luka berat, luka ringan udah dibawa ke rumah sakit," kata Denny kepada wartawan di lokasi.Kecelakaan ini melibatkan tiga mobil dan lima motor. Dari video yang beredar, terlihat tiga mobil berjenis Pajero berwarna hitam tanpa nomor pelat kendaraan, Toyota Raize berwarna putih bernopol B-1737-DF dan mobil Taksi Bandara bernopol B-1385-TUA.Kerusakan paling parah dialami mobil Taksi Bandara dengan badan belakang mobil penyok dan kaca belakang mobil pecah.Selain itu, terlihat juga beberapa motor mengalami kerusakan parah. Salah satunya motor Vario berwarna hitam yang mengalami kerusakan parah bahkan ketekuk menjadi dua.
Balita korban kecelakaan maut di depan Menara Saidah merintih mencari ibunya. Foto jenazah kedua orang tuanya bikin netizen nyesek.
Polisi membawa kendaraan tersebut ke kantor TMC Polda Metro Jaya di Pancoran, Jakarta Selatan. Sopir yang diduga menjadi penyebab kecelakaan beruntun telah diamankan ke Polda Metro Jaya.
"Sementara (diamankan) di Polda Metro Jaya. Korban (luka) di Medistra, dan Budi Asih. Sedangkan dua orang yang luka di RSCM," ucap Deni Setiawan. Menurut Deni, kecelakaan tersebut diduga karena pengemudi mobil Pajero kurang hari-hati saat mengemudikan kendaraannya. "Laporan dari masyarakat, awalnya mungkin pengendara kurang hati-hati," ucap Deni.
Dalam kecelakaan itu, jelas Deni, terdapat tiga hingga empat pengendara motor yang ditabrak oleh sebuah mobil. "Korban luka ada di RS Medistra dan Budhi Asih, kurang lebih ada 4 orang. Yang meninggal di RSCM," ujar dia.Menurutnya, mobil yang menabrak itu dikemudikan oleh seorang pria. Namun, ia mengaku belum mengetahui identitas pria tersebut. "(Pengendara mobil) laki-laki, usia belum tahu," ungkap Deni.Di sisi lain, beredar informasi bahwa pengendara mobil mengalami kejang-kejang sebelum terjadi kecelakaan. Terkait hal itu, Iptu Deni belum dapat memastikannya. "Kalau itu kurang tahu pasti, yang jelas kita mendapatkan pelaporan terjadi kecelakaan. Itu saja yang kita tahu," kata dia.
Rupanya, dua orang korban tewas dalam kecelakaan maut di depan Menara Saidah itu merupakan pasangan suami istri (Pasutri). Anak mereka yang masih balita selamat dari peristiwa memilukan itu. Namun, sang anak terus merintih mencari keberadaan ibunya. Kedua korban yakni Raka Prayogo Putra (26) dan istrinya Nova Kharisma (23) tewas usai sepeda motor mereka naiki ditabrak mobil Pajero hingga terhimpit di antara dua mobil. Sementara, putri mereka bernama Rafania Putri Alfaqila mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Balita korban kecelakaan maut di depan Menara Saidah merintih mencari ibunya. Foto jenazah kedua orang tuanya bikin netizen nyesek.
"Usianya sekitar 3 tahun. Kalau jenis kelaminnya kurang tahu, cuma sempat diberitahu balita saja," kata Panit Lantas Wilayah Pancoran Iptu Deni Setiawan, Kamis (26/5/2022).Menurut Deni, balita tersebut mengalami luka dan dibawa ke Rumah Sakit Budhi Asih, Jakarta Timur.
"Iya korban di TKP dibawa pengemudi ojek, diobatin ke Budhi Asih, diselamatkan," ujar dia.Deni mengungkapkan, balita itu kebingungan mencari orangtuanya setelah kecelakaan tersebut.
"Sempat cari orangtunya dia. Cuma mana orang tuanya kan bingung, soalnya kan ada yang meninggal dua," tutur Deni. "Meninggal di tempat ada dua orang. Ada luka ringan dan berat," tambahnya Deni.Raka dan Nova tewas seketika di lokasi kejadian, sementara putrinya selamat dan kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Budhi Asih, Jakarta Timur akibat luka diderita.Kerabat korban, Bambang Sugeng mengatakan kecelakaan maut depan Menara Saidah itu terjadi saat Raka dan Nova dalam perjalanan pulang dari rumah orangtua di Jatinegara, Jakarta Timur.
Balita korban kecelakaan maut di depan Menara Saidah merintih mencari ibunya. Foto jenazah kedua orang tuanya bikin netizen nyesek.
"Dari Cipinang korban mau ke Citayam, dari sini dulu tujuan pulang ke rumahnya. Pas kejadian infonya ditabrakan beruntun," kata Bambang di Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2022).Saat kecelakaan terjadi Raka dan Nova menaiki sepeda motor bersama putri mereka yang baru berusia 2 tahun, namun sang anak selamat dan kini dirawat di RSUD Budhi Asih.
Jenazah kedua korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat hingga akhirnya dibawa ke rumah duka orangtua di Kelurahan Cipinang Besar Utara (CBU)."Anaknya berumur 2 tahun luka di bagian kepala, enam jahitan dan benjol. Anaknya saat kejadian terpental. Sekarang anaknya masih di (RSUD) Budhi Asih," ujar Bambang.Pada Kamis siang di rumah duka RT 09/RW 14 Kelurahan CBU, sejumlah kerabat dan tetangga sudah berdatangan untuk menyampaikan dukacita. Sejumlah petugas dari PT Jasa Raharja pun datang untuk proses administrasi menyerahkan uang santunan kecelakaan lalu lintas kepada ahli waris pihak keluarga kedua korban.Jenazah orangtua balita korban kecelakaan maut di depan Menara Saidah dimakamkan di TPU Kampung Bayur, Makasar, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2022). Foto jenazah kedua orang tua balita yang menjadi korban kecelakaan maut itu sudah bikin nyesek netizen.
Balita korban kecelakaan maut di depan Menara Saidah merintih mencari ibunya. Foto jenazah kedua orang tuanya bikin netizen nyesek.
(*)