Cuma Lihat Foto Keluarga Akidi Tio, Mantan Menteri SBY Ini Akhirnya Temukan Fakta Sebenarnya Penyumbang Rp 2 Triliun

Rabu, 28 Juli 2021 | 14:28
Instagram

Dahlan Iskan, mantan Menteri BUMN era SBY saat mengaji bersama Kyai Haji Maemun Zubair.

Fotokita.net - Mantan Menteri Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini masih penasaran dengan cuma melihat foto keluarga Akidi Tio yang menyumbang Rp 2 triliun untuk warga Sumatera Selatan.

Foto keluarga Akidi Tio saat menyerahkan sumbangan Rp 2 triliun kepadaKapolda Sumatera Selatan Inspektur Jenderal Eko Indra Heri viral.Bantuan tersebut disalurkan oleh keluarga Tio untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan.

Pujian pun mengalir kepada keluarga pengusaha dermawan ini. Sebut saja, mulai dari pengacara Hotman Paris, mantan Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti hingga Ketua DPD La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Bukan hanya publik yang terkejut, tokoh dan figur kondang juga dibuat penasaran usai memberikan pujian. Salah satunya, Dahlan Iskan yang pernah menjabat Menteri BUMN pada masa Presiden SBY.

Dahlan Iskan berusaha mencari tahu profil keluarga Akidi Tio. Namun, penelusuran wartawan senior ini berujung buntu.

Baca Juga: Bikin Penasaran Hotman Paris, Dokter Keluarga Akidi Tio Ungkap Bentuk Sumbangan Rp 2 Triliun Buat Warga Sumsel

"Bukan main. Hanya itu yang bisa saya tulis. Kok ada orang menyumbang uang Rp 2 triliun. Orangnya tidak pernah dikenal. Sudah lama pula meninggal dunia," tulis Dahlan di blog pribadinya disway.id pada Rabu, 28 Juli 2021.

Dahlan Iskan memang mengaku penasaran dengan figur Akidi Tio. Dahlan sampai menghubungi semua kenalannya yang mungkin mengetahui Akidi Tio.

Masih penasaran, Dahlan pun menghubungi Alex Noedin yang pernah menjadi Gubernur Sumatera Selatan. Alex mengaku tak kenal nama itu sama sekali. Dahlan kemudian menghubungi mantan menteri asal Palembang yang namanya tidak ia sebutkan. Jawabannya pun sama.

Dahlan masih berusaha. Ia menghubungi lima pengusaha orang Tionghoa di sana dan mereka tidak ada yang mengenal nama itu. Ia juga menghubungi seorang yang bermarga Tio. Jawabannya juga sama, tidak mengenal nama tersebut.

Rasa penasaran Dahlan Iskan yang cuma bisa melihat foto keluarga Akidi Tio saat menyerahkan bantuan Rp 2 triliun mulai terjawab.

Dahlan mulanya menggali informasi dari Hardi Darmawan. Diketahui, Hardi merupakan dokter keluarga dari Akidi Tio. Dahlan mengaku tidak punya kontak sang dokter. Beruntung, Dahlan mengenal kakaknya dan akhirnya pun mendapat kontak Hardi.

Baca Juga: Unggah Foto Keluarga Akidi Tio, Hotman Paris Syok Berita Sumbangan Rp 2 Triliun Viral, Netizen Minta Sang Pengacara Lakukan Ini

Instagram

Dahlan Iskan, mantan Menteri BUMN era SBY yang menemukan fakta sebenarnya keluarga Akidi Tio.

"Saya hubungi sang kakak. Saya pun mendapat nomor telepon Prof Hardi. Saya kirim WA ke beliau. Lalu Prof Hardi yang menelepon saya kemarin sore," tulis Dahlan di disway.id, Rabu (28/7/2021).

Hardi membenarkan sumbangan tersebut. Hardi juga mengaku kenal baik keluarga Akidi Tio.

Hardi lalu bercerita, tiga hari lalu diminta putri Akidi Tio untuk menyaksikan penyerahan bantuan itu. Hardi mengatakan, bantuan itu diserahkan ke Kapolda Sumsel Eko Indra Heri.

Hardi bilang, bantuan itu diserahkan ke Kapolda atas permintaan dari keluarga.

"Bukan arahan saya. Itu langsung keinginan keluarga. Untuk diberikan ke kapolda," ujar Hardi seperti ditulis Dahlan.

Dahlan pun menanyakan bagaimana bentuk penyaluran bantuan tersebut. Apakah dalam bentuk uang kontan, cek transfer, atau bantuan dalam bentuk makanan.

Menurut Hardi, bantuan itu dalam bentuk uang yang akan ditransfer pada hari ini.

Baca Juga: 7 Fakta Keluarga Akidi Tio yang Beri Sumbangan Rp 2 Triliun ke Warga Sumsel, Intip Fotonya

Istimewa

Keluarga Akidi Tio memberi sumbangan uang Rp 2 triliun kepada warga Sumatera Selatan (Sumsel).

"Bentuknya uang. Akan ditransfer besok," terang Hardi.

Tak berhenti di situ, Dahlan pun mempertanyakan apakah boleh bantuan ditransfer ke rekening Polda ataupun rekening pribadi Kapolda. Hardi bilang, hal itu masih diatur dan kemungkinan dibuatkan rekening khusus.

"Apakah boleh ditransfer ke rekening Polda? Juga apakah boleh dikirim ke rekening pribadi kapolda?" tanya Dahlan.

"Masih diatur. Mungkin disiapkan rekening khusus," jawab Hardi.

Figur almarhum Akidi Tio dikenal sebagai orang yang rendah hati dan tidak mau menonjol. Akidi Tio merupakan sosok yang dermawan dan kerap tak menunjukkan identitasnya.

Diceritakan Hardi, Akidi Tio merupakan sosok yang rendah hati. Setiap datang ke tempat praktik Hardi, Akidi selalu hanya mengenakan baju dan celana putih.

Baca Juga: Pedagang Ramai-ramai Kibarkan Bendera Putih Tanda Menyerah Saat PPKM Level 4, Ternyata Sejarahnya Bermula dari Sini

Humas Polda Sumsel
Humas Polda Sumsel

Keluarga Akidi Tio memberi sumbangan uang Rp 2 triliun kepada warga Sumatera Selatan (Sumsel).

Dahlan pun penasaran karena semua temannya dari kalangan Tionghoa di Palembang tak mengenal sosok Akidi Tio. Menurut, Hardi, hal itu karena Akidi Tio sangat rendah hati dan tidak mau menonjol.

"Beliau banyak sekali menyumbang. Tapi selalu hanya atas nama hamba Tuhan," ujar Hardi sebagaimana dikutip Dahlan.

Menurut pengakuan Hardi, Akidi Tio pernah punya pabrik kecap, mebel, kebun sawit dan kontraktor bangunan.

Dalam tulisannya, Dahlan pun menilai, Akidi Tio pengusaha yang luar biasa rendah hati. Menurutnya, hal seperti itu banyak sekali di lingkungan masyarakat Tionghoa.

Dahlan lalu menceritakan lagi bahwa Akidi Tio lahir di Langsa, Aceh Timur. Tio meninggal tahun 2009 saat berusia 89 tahun akibat serangan jantung. Istri Tio yang juga pasien Hardi, meninggal lebih dulu pada 2005. "Saya dan istri akrab dengan keluarga Pak Tio," ujar Hardi kepada Dahlan.

Baca Juga: Foto Meme Kocak Makan di Warteg 20 Menit Viral, Komentar Chef Arnold Bikin Netizen Lupakan PPKM

Istimewa

Keluarga Akidi Tio memberi sumbangan uang Rp 2 triliun kepada warga Sumatera Selatan (Sumsel).

Menurut Hardi, kata Dahlan, keluarga Tio dan Eko Indra Heri sudah bersahabat lama, yaitu saat Eko masih jadi perwira di Direktorat Reserse Kriminal Polda Sumsel. Lalu, Eko juga sempat pindah tugas menjadi Kapolres di Langsa, tempat kelahiran Tio.

Hardi mengingat Tio sebagai sosok yang rendah hati. "Setiap datang ke tempat praktik saya selalu hanya mengenakan baju dan celana putih," kata Hardi kepada Dahlan.

Dahlan mengaku punya banyak teman Tionghoa yang sifatnya seperti Akidi Tio. Sehari-hari hanya pakai sandal, bajunya lusuh dan dari kain yang biasa-biasa saja. Namanya tidak pernah disebut di mana-mana tapi uangnya luar biasa banyaknya.

"Saya malu kalau pakai baju bagus di depan mereka," tulis Dahlan mengakhiri tulisannya.

Baca Juga: 7 Foto Romantis Fitria Yusuf dengan Pria Iran, Putri Jusuf Hamka yang Memilih Agama Ayahnya Demi Cita-cita Ini

Istimewa

Keluarga Akidi Tio memberi sumbangan uang Rp 2 triliun kepada warga Sumatera Selatan (Sumsel).

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya