Sudah Negatif Covid-19 Sejak 1 Desember 2020, Ini Alasan Surya Paloh Belum Boleh Keluar dari RSPAD Gatot Subroto

Jumat, 04 Desember 2020 | 17:15
(KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA)

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh (Kiri) di RSPAD Gatot Subroto, Sabtu (12/10/2019).

Fotokita.net - Sudah negatif Covid-19 sejak 1 Desember 2020, ini alasan Surya Paloh belum boleh keluar dari RSPAD Gatot Subroto.

Partai NasDem akan menggelar konvensi untuk mencari sosok calon presiden 2024.

"Dalam perencanaan partai dua tahun ke depan."

"NasDem merencanakan menggelar konvensi calon presiden Republik Indonesia pada tahun Pemilu 2024," kata Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

Baca Juga: Positif Corona Hingga Dirawat Intesif di RSPAD, Surya Paloh Disebut Juga Idap Penyakit Ini, Anggota DPR Mohon Doa

Hal itu ia ungkapkan saat perayaan HUT ke-9 NasDem secara virtual, Jakarta, Rabu (11/11/2020).

Menurut Paloh, konvensi capres merupakan wujud keterbukaan Partai NasDem bagi warga bangsa yang berada di luar partai politik.

Namun, memiliki kapasitas dan kualitas menjadi pemimpin negara.

Baca Juga: Ogah Datangi Polda Metro Jaya, Foto Hasil Tes Swab Habib Rizieq Postif Corona Bikin Gempar, MER-C Akui Fakta Ini

"Konvensi juga menjadi wujud modernisasi berbagai pemikiran dan pandangan politik yang berbeda-beda melalui mekanisme kontestasi."

"Dengan mengedepankan prinsip-prinsip transparansi," paparnya.

"Konvensi berefek secara positif bagi penguatan kelembagaan partai sebagai ruang, dan basis rekrutmen kepemimpinan nasional," sambung Paloh.

Baca Juga: Sikap Terbuka Anies Baswedan Dipuji Jokowi, Gubernur Provinsi Ini Ikut Tertular Virus Corona, Begini Kondisi Terkininya.

Di sisi lain, Paloh menyebut Partai NasDem sudah membangun infrastruktur sebagai partai yang modern, partai yang melek dan mengikuti perkembangan zaman.

"Partai Nasdem ingin mewujudkan partai yang inklusif, yang bisa menerima berbagai pemikiran dan pandangan politik dari berbagai kalangan," paparnya.

Sementara, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan selama hari jadi Partai NasDem yang ke-9 secara virtual, Rabu (11/11/2020).

Baca Juga: Bukan Habib Rizieq Shihab, Ternyata Sosok Ini Bertemu Anies Baswedan dalam 1 Minggu Terakhir, Sebelum Sang Gubernur Positif Covid-19

Presiden mengucapkan selamat kepada NasDem yang kini menjadi partai besar.

"Pada kesempatan yang baik ini, saya mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-9 kepada keluarga besar Partai Nasdem."

"Dan sekaligus selamat menjadi partai besar yang disegani," ucap Presiden.

Baca Juga: Baru Saja Bangga Lebih Bugar Daripada Sang Wakil, Anies Baswedan Akhirnya Positif Covid-19, Begini Kondisi Terkini Sang Gubernur

Menurut Jokowi, seluruh rakyat Indonesia ingat dengan semangat dasar Partai NasDem, yaitu restorasi Indonesia.

Semangat tersebut, yakni semangat pemulihan dari semua masalah.

Dan, semangat perbaikan untuk mencapai Indonesia maju yang dicita-citakan."

Baca Juga: Hore! Jokowi Tambah Hari Libur Nasional di Bulan Ini, Simak Jadwal Libur Panjang Natal dan Tahun Baru 2021

Twitter @jokowi

Jokowi berpelukan dengan Surya Paloh (11/11/2019)

Semangat itulah yang ada dalam pemerintah sekarang ini."

"Semangat itulah yang melandasi kerja kita selama ini."

"Termasuk dalam menghadapi banyak tantangan akibat pandemi Covid yang melanda dunia sekarang ini," tutur Presiden.

Baca Juga: Bukan Hanya Acara Maulid Nabi dan Nikahan Putrinya, Ternyata Polisi Periksa Habib Rizieq Karena 2 Kasus Ini, Luka Lama Diungkit Lagi?

Dalam pidatonya, Presiden mengatakan pandemi Covid-19 bukan hanya mengakibatkan permasalahan kesehatan di seluruh dunia.

Pandemi juga mengakibatkan permasalahan ekonomi yang sangat-sangat rumit.

Di antaranya, pengangguran meningkat jadi 6,9 juta, dan pertumbuhan ekonomi di kuartal kedua tahun 2020 menjadi minus 5, 32 persen.

Baca Juga: Gagah Berani Ancam Sembelih Kepala Habib Rizieq, Oknum Polisi Ini Bikin Kapolres Pekalongan Buru-buru Datangi Markas FPI, Begini Nasibnya Sekarang

"Hal ini merupakan pukulan yang berat terhadap perekonomian nasional kita yang membutuhkan kerja-kerja yang tidak biasa."

"Yang membutuhkan cara kerja yang luar biasa," ucapnya.

Presiden bersyukur memasuki kuartal ketiga 2020, perekonomian Indonesia sudah mulai pulih dan bangkit.

Baca Juga: Diperintah Kapolri Berkantor di Poso, Ini Sepak Terjang Kapolda Sulteng yang Ikut Bangun Kembali Rumah Warga Usai Dibakar MIT Pimpinan Ali Kalora

Pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal ketiga, tumbuh menjadi minus 3,49 persen year on year.

"Artinya sudah mengalami peningkatan, pertumbuhan ekonomi 1,83 persen di kuartal ketiga dibandingkan kuartal yang kedua," bebernya.

Meskipun demikian, Presiden meminta agar kerja keras terus dilakukan, agar perekonomian semakin bangkit.

Baca Juga: Diburu Pasukan Elite TNI Hasil Didikan Keras Kodam Jaya, Terbongkar Cara Ali Kalora dan MIT Kelabui Satgas Tinombala di Dalam Hutan, Kini DPO Teroris Disebut Alami Hal Ini

Terutama, meningkatkan pemberdayaan UMKM sehingga mampu bersaing secara global.

"Kita tidak boleh puas dengan gejala positif ini."

"Kita harus bekerja keras untuk membuka lapangan kerja."

"Bekerja keras meningkatkan UMKM secara besar besaran

Baca Juga: Video Oknum Polisi Ancam Penggal Kepala Habib Rizieq Bikin Gempar, Rocky Gerung Beri Komentar Menohok: Penguasa Kurang Pas Hadapi Imam Besar FPI

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sudah dinyatakan negatif Covid-19, setelah menjalani perawatan dan serangkaian tes di RSPAD Gatot Subroto.

"Sudah negatif tiga hari yang lalu."

"Berarti Hari Selasa (1 Desember 2020) bapak dinyatakan negatif," kata Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP NasDem Charles Meikyansah saat dihubungi, Jumat (4/12/2020).

Baca Juga: Nasi Sudah Jadi Bubur, Kepergok Bergoyang Bersama Teman Pria, Gisel Sesali Perbuatan Tak Lazim yang Sudah Dilakukannya di Ranjang Bareng Gading Marten dan Sahabat Wanitanya

Menurut Charles, meski sudah dinyatakan negatif Covid-19, Surya Paloh masih menjalani pemulihan di rumah sakit, hingga benar-benar kondisinya pulih seperti sediakala.

"Masih di RSPAD, sedang pemulihan."

"Kalau sudah dinyatakan sehat sekali, maka beliau bisa pulang," ucap Charles.

Baca Juga: Pantas Diterjunkan ke Sarang MIT Pimpinan Ali Kalora, Ternyata Begini Latihan Pasukan Elite Kodam Jaya yang Mampu Tembus Medan Berat Cuma dengan Alat Ini

Charles tidak dapat memastikan sampai kapan Surya Paloh di RSPAD, karena semuanya tergantung keputusan pihak rumah sakit.

"Kami ikut pesannya pihak RSPAD saja."

"Kalau mereka bilang Pak Surya bisa pulang, maka kami akan menyambutnya dengan baik dan gembira."

"Tapi kalau belum, kami dengan sabar menunggu kepulangan beliau," papar Charles.

Baca Juga: Ajakan Jihad Lewat Azan Bikin Jusuf Kalla Meradang, Ustaz Yusuf Mansur Malah Singgung Ini Usai Tanggapi Video Viral di Medsos

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dinyatakan positif Covid-19, saat sedang dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Senin (23/11/2020).

"Betul (positif Covid-19), mohon doanya agar Pak Surya bisa segera sembuh," ucap Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP NasDem Charles Meikyansah saat dihubungi.

Menurut Charles, Surya Paloh dinyatakan positif Covid-19 pada hari ini, setelah melewati tes.

Baca Juga: Hari Libur Nasional Ditambah di Bulan Ini, Jadwal Cuti Bersama Akhir Tahun 2020 Dikurangi 3 Hari, Catat Waktu Pemesanan Tiket Kereta Liburan

"Baru hari ini, kalau kemarin kan masuk RSPAD gejala DBD (demam berdarah)," ucap Charles.

"Mohon doanya, posisinya sekarang stabil, dalam pengobatan, dan insyaallah beliau bisa disembuhkan," sambung Charles.

Sebelumnya, Surya Paloh dilarikan ke rumah sakit, Selasa (17/11/2020) malam.

Baca Juga: Sebut Jagoan PDIP di Pilkada Surabaya Bakal Kalah, Sosok Ini Juga Bilang Menantu Jokowi Akan Gigit Jari di Medan, Simak Penjelasannya

Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP NasDem Charles Meikyansah mengatakan, Surya Paloh saat ini dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

"Jadi tadi malam Pak Surya masuk RSPAD, masuk ke RS di Jakarta Pusat," ujar Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP NasDem Charles Melkyansah saat dihubungi, Rabu (18/11/2020).

Baca Juga: Disebut Tak Konsisten Usai Ancam Geruduk Rumah Nikita Mirzani, Ustaz Maaher At-Thuwailibi Mendadak Jadi Sorotan Karena Bikin Ini di TikTok

Charles mengatakan, Surya Paloh dirawat bukan karena terkena Covid-19.

Pimpinannya tersebut terserang penyakit deman berdarah alias DBD.

"Bukan terkena Covid-19 ya, tapi DBD," katanya.

Baca Juga: Tangan Kanan Jokowi Minta KPK Lakukan Ini Saat Periksa Edhy Prabowo, Firli Bahuri Angkat Suara Hingga Dapat Dukungan Penuh dari Sosok Penting Ini

Saat ini, menurut Charles, kondisi Surya Paloh dalam keadaan stabil.

Namun, perlu perawatan agar bisa pulih dalam dua atau tiga hari ke depan.

"Kondisi dalam keadaan baik, trombosit ideal, tapi mengalami penurunan," jelasnya. (*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya