Kamera HP Gak Masalah, Ini 11 Cara Foto Makanan Agar Lebih Aesthetic

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 24 Desember 2022 | 14:30

Inilah 11 cara foto makanan agar hasilnya menjadi lebih aesthetic. Cuma motret pakai kamera HP nggak ada masalah.

Fotokita.net - Inilah 11 cara foto makanan agar menjadi lebih aesthetic. Jadi, cuma memakai kamera HP buat foto makanan ya nggak ada masalah kok.

Cara foto makanan yang lebih aesthetic juga bisa dilakukan di dapur mungil rumah minimalis. Intinya, kita perlu menguasai trik jitu agar hasilnya banjir likes saat diunggah di media sosial.

Food photography merupakan jenis fotografi yang menggunakan makanan sebagai objek pemotretan.

Fotografi digambarkan seperti seseorang yang sedang membuat lukisan.

Saat lukisan itu dibuat dengan baik, maka makin nampak keseimbangan yang sempurna dari realitas dan seni yang ada dipikiran kamu.

Makanan merupakan salah satu elemen yang kuat dalam menunjukan dan memperkenalkan identitas atau jati diri suatu lokasi travel maupun sebuah restoran.

Nah, cuma modal kamera HP nggak ada masalah. Sebab, ada 11 cara foto makanan agar hasilnya terlihat lebih aesthetic.

1. Sajikan Makanan dengan Porsi Sedikit

Semakin sedikit porsi makanan yang dihidangkan dalam sebuah piring, maka hal tersebut semakin baik.

Cara memfoto makanan dengan porsi yang sedikit akan membawa orang-orang lebih terfokus pada makanan milikmu.

Makanan dengan porsi yang sedikit ini sangat bagus untuk menciptakan hasil yang menarik.

2. Bikin Konsep Sederhana

Kita dapat menggunakan alat peraga yang ada di dapur rumahmu.

Seperti, piring, sendok, garpu atau alat masak lainnya untuk mendukung konsep.

Pilihlah alat peraga yang memiliki motif sederhana agar detil dari makanan kamu tetap menjadi fokus perhatian.

3. Foto Makanan Selagi Masih Panas

Cara foto makanan agar terlihat menarik selanjutnya yaitu, menggunakan cahaya tambahan atau reflector.

Foto makanan menggunakan cahaya tambahan berfungsi untuk memberikan penerangan yang cukup agar dapat mempercantik hasil foto kita.

Manfaatkanlah waktu sebaik mungkin, ya.

Apabila kita sudah merencanakan waktu pemotretan dengan tepat, maka hasil yang diperoleh pun akan memuaskan.

4. Gunakan Cahaya Alami

Pencahayaan yang baik untuk food photography bersumber dari cahaya alami. Seperti, cahaya di pagi hari atau sore hari.

Kamera HP akan jauh lebih baik apabila cahayanya sedikit gelap.

Hindari penggunaan flash, sebab foto makanan yang dihasilkan akan terlalu terang dan sangat sulit untuk di-edit.

Sebaliknya, apabila cahaya dari kamera kita gelap, akan lebih mudah mengeditnya menjadi lebih terang tanpa mengubah warna aslinya.

5. Gunakan Teknik Kanan-Kiri-Belakang (KKB)

Teknik kanan-kiri-belakang atau disingkat KKB ini bisa kalian praktekkan saat mengambil foto makanan.

Kita dapat mengambil gambar dengan jarak 9 cm dari arah kiri, 3 cm dari arah kanan atau 12 cm dari arah belakang.

Jarak ini dapat berubah sesuai tingkatan ketajaman dari cahaya yang kamu dapatkan saat mengambil gambar.

Hindari penggunaan kamera depan saat pengambilan gambar karena ini akan membuat foto makananmu kurang menarik.

6. Tentukan Sudut Pemotretan

Apabila kita bingung ingin mengambil gambar secara landscape atau portrait. Ambillah foto secara dua mode ini.

Explore-lah sampai menemukan angle yang tepat saat pengambilan foto.

Ada cara praktis yang bisa kamu lakukan yaitu, letakkanlah makanan utama di tengah-tengah frame, agar kamu cukup melakukan cropping.

Atau kita memberikan waktu untuk mendapatkan angle foto makanan yang tepat.

Misalkan, dari atas, agak miring, makanan ada di sebelah kanan namun, disandingkan dengan perabotan makan yang cantik, dan masih banyak lagi.

7. Berikan Ruang Kosong di Foto Makanan Kita

Saat kita hendak membuat foto makanan sebaiknya berikan space pada bagian atas, bawah, kanan ataupun kiri gambar.

Tujuannya adalah supaya ruang kosong tersebut dapat dilengkapi dengan tulisan saat masuk proses pengeditan.

Seperti nama menu, quotes, resep dan lain-lain.

8. Pengambilan Foto dari Atas

Paling tepat membuat foto makanan itu diambil dari atas.

Seperti menu makanan, foto minuman, kue, sop, dan masih banyak lagi.

Pengambilan dari atas juga termasuk kategori hasil foto makanan instagramable, lo.

Tetapi, apabila objek makanan yang ingin kamu foto seperti, hamburger.

Baiknya kamu mengambil dari samping agar terlihat sisi kelezatannya.

9. Tunjukkan Bahan Dasar Makanannya

Agar foto makanan kita lebih fantastis lagi, cobalah untuk menambahkan bahan dasar dari makanan tersebut.

Misalkan, kita sedang memfoto jenis minuman, thai tea.

Tampilkan bahan-bahan dasarnya seperti, daun tehnya, bubuk teh, gula pasir dan alat untuk membuat teh tersebut.

Perpaduan warna dari thai tea dan bahan dasarnya sangat menyenangkan untuk dilihat.

10. Kenali Fitur Kamera HP Kita

Sebelum melakukan sesi pemotretan sebaiknya kenali dulu pengaturan kamera HP kita. Mulai dari ketajaman kamera dan sebagainya.

Lantas, bersihkan lensa kamera HP agar terbebas dari debu dan minyak yang menempel.

11. Foto Saat Beraksi

Cobalah untuk mengambil gambar saat ada aksi yang sedang dilakukan oleh penyaji makanan. Misalnya, makanan yang sedang kamu foto adalah kue coklat keju.

Lakukan pengambilan foto saat penyaji sedang memarut keju di atas kue tersebut. Hal ini bisa menambah kesan yang luar biasa dan menarik perhatian dua kali lipat.

Lantas, apakah kita sudah tahu apa yang disebut sebagai foto aesthetic dan instagramable?

Istilah instagramable berawal dari aplikasi Instagram. Kini banyak pengusaha makanan yang tidak lupa mempromosikan usahanya ke Instagram.

Jadi, secara garis besar instagramable mengartikan sebuah tempat atau konsep yang keren dan bagus sehingga cocok dijadikan sebagai background dari sebuah foto atau video.

Nantinya foto atau video ini akan di upload ke dalam Instagram dengan masukan yang menarik orang melihat untuk memberikan like, comment, atau mengikuti akun tersebut.