Follow Us

Masih Ada Hikmahnya, Foto Mobil Sejuta Umat Ditindih Bus Oleng Sampai Gepeng, Syukurlah Sopir Keluar dalam Kondisi Begini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 14 November 2022 | 13:00
Foto mobil sejuta umat ditindih bus oleng sampai gepeng masih menyimpan hikmah. Syukurlah sopir keluar dalam kondisi begini.
Istimewa

Foto mobil sejuta umat ditindih bus oleng sampai gepeng masih menyimpan hikmah. Syukurlah sopir keluar dalam kondisi begini.

Foto mobil sejuta umat ditindih bus oleng sampai gepeng masih menyimpan hikmah. Syukurlah sopir keluar dalam kondisi begini.
Istimewa

Foto mobil sejuta umat ditindih bus oleng sampai gepeng masih menyimpan hikmah. Syukurlah sopir keluar dalam kondisi begini.

Mendekati lokasi kejadian, kata dia, bus itu bermaksud menghindari sepeda motor di depannya dengan membanting setir ke kanan.

“Dari arah berlawanan ada mobil Toyota Avanza warga putih. Bus nyelonong ke utara jalan dan terguling di luar badan jalan. Bodi bus menimpa bagian depan mobil Avanza.

Pengemudi Avanza itu orang Banaran. Tadi sopir mobil itu sempat terjepit tetapi berhasil diselamatkan warga. Banyak penumpang bus juga yang lecet-lecet,” ujarnya.

Ketua PMI Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutrisno mengatakan mendapat informasi kecelakaan tersebut sekitar pukul 16.52 WIB.

"Saat Posko PMI Sragen mendapat informasi dari Call Center PSC 119 Sukowati, korban diketahui masih berada di lokasi kejadian," katanya kepada TribunSolo.com.

Lanjutnya, sesampainya di lokasi kejadian, tim melakukan assesment kepada kondisi korban dan memberikan penanganan awal pada korban.

Seorang korban berusia 22 tahun dievakuasi dengan menggunakan ambulans Puskesmas Sambungmacan 2. Kemudian, korban dua orang pria dievakuasi menggunakan ambulans Sambungmacan 1.

Dua korban ibu-ibu dievakuasi menggunakan ambulans Alfa 05 PSC 119 Sukowati.

"Kelima korban dievakuasi ke IGD RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," katanya.

Tak hanya itu, dua orang korban berusia 40 tahun dan 8 tahun dilarikan ke Klinik Dian Medisa Tunjungan.

"Setelah itu selesai respon dan memastikan tidak ada korban lain, petugas dan armada ambulans disemprot disinfektan dan sterilisasi untuk mencegah penyebab dan penularan covid-19," pungkasnya.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest