Jasad Dini Nurdiani janda cantik yang dilaporkan hilang di bulan puasa lalu tak boleh dilihat. Ternyata pembunuhnya perempuan berhijab.
Di mata keluarga, Dini Nurdiani dikenal sebagai sosok yang ramah dan kerap bercanda.
"(Sosok Dini) ramah, bahkan semua keluarga temannya. Ya bercanda juga," kata Riyan, kakak Dini, saat dihubungi, Sabtu (14/5/2022).Riyan bercerita, Dini merupakan karyawan di sebuah bank di wilayah Jakarta Selatan. Dini sehari-hari bekerja sebagai petugas cleaning service."(Sebagai) cleaning service," tutur Riyan.Riyan mengungkap Dini memiliki seorang anak berumur 6 tahun. Dini sehari-hari tinggal di sebuah kontrakan bersama ayah dan dirinya."Dia sudah menikah, statusnya ini kan janda, anaknya umur 6 tahun," ujarnya.Baca Juga: Ternyata Ini Foto Rachma Janda Cantik yang Bikin Kasatpol PP Makassar Tega Renggut Nyawa Pegawai Dishub, Punya Keahlian Begini
Jasad Dini Nurdiani janda cantik yang dilaporkan hilang di bulan puasa lalu tak boleh dilihat. Ternyata pembunuhnya perempuan berhijab.
Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan Dini Nurdiani janda cantik yang dilaporkan hilang di bulan puasa lalu. Pelaku yang merupakan perempuan berhijab itu ditangkap di Cipayung, Jakarta Timur. Perempuan tersebut kini masih diperiksa intensif di Polsek Cengkareng.Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Dimasetyo mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif untuk menggali kasus pembunuhan tersebut. "Masih kami dalami," ucap Ardhie saat dihubungi, Sabtu (14/5/2022).Perempuan tersebut ditangkap di rumah kontrakannya di Cipayung, Jakarta Timur. Pelaku tidak melakukan perlawanan saat polisi melakukan penangkapan terhadapnya.Kakak Dini, Riyan, bercerita mendapat kabar Dini tewas pada 29 April 2022 atau tiga hari setelah 'menghilang' pada 26 April 2022. "Tanggal 29 April terus dapat kabar (Dini tewas)," kata Riyan saat dihubungi, Sabtu (14/5/2022).Jenazah Dini saat itu dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Pada Jumat (13/5/2022), Riyan mendatangi rumah sakit tersebut. "Saya sama om saya ke rumah sakit, cocokin data-data semua, data korban," terang Riyan.Riyan mengaku tidak bisa melihat jenazah adiknya. Dirinya saat ini sedang mengurus sejumlah dokumen guna membawa pulang jenazah Dini dari rumah sakit. "Saya juga nggak sempat ngelihat almarhum adik saya. Cuma dari polisi ngasih pakaian, perhiasan, sepatu, yang tersisalah," ucapnya."Saya di Polsek Cengkareng juga lagi ngurusin berkas pengambilan jenazah," imbuhnya.Lebih lanjut Riyan mengungkapkan tidak mengetahui siapa sosok pelaku pembunuhan adiknya itu. Dia menyerahkan persoalan tersebut ke pihak kepolisian."Kalau masalah pembunuhnya, kita juga belum dikasih tahu," tuturnya. Dini ditemukan tewas dengan luka tusukan di tanah kosong area perumahan di Bekasi. Polisi menyebut Dini tewas dibunuh.