Namun, kepastian varian Omicron tetap harus dilakukan whole genome sequencing, meski kemungkinan besar terindikasi Omicron bisa dilihat dari SGTF.
"Sepertinya masih diperiksa (apakah terkait Omicron)," sambung dr Nadia.
"Belum dapat info lebih lanjut," sambungnya, saat ditanya apakah Ashanty dites positif Covid-29 dengan tes PCR SGTF.
Sementara, kasus Omicron di Indonesia hingga saat ini berjumlah 254 kasus. Ada kasus penularan lokal sebanyak 15, beberapa di antaranya tersebar di DKI Jakarta, Medan, Surabaya, hingga Bali.
Menurut dr Nadia, peningkatan kasus Omicron bisa dua kali lipat. Meski gejala yang ditemukan didominasi infeksi ringan, bukan berarti fasilitas kesehatan tidak akan terbebani. Pasalnya, jika kasus terus bertambah banyak, ruang isolasi atau perawatan semakin penuh dan berdampak pada fasilitas kesehatan.
Baca Juga: Pamer Foto Liburan di Turki, Ashanty Lega Penyakit Barunya Bisa Diatasi dengan Terapi Sederhana Ini
(*)