Follow Us

Disemprot Balik TKI Hong Kong Usai Koar-koar di Medsos, Ustaz Solmed Akhirnya Ngaku Pernah Dianiaya Warga Gegara Hal Sepele Ini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 06 April 2021 | 14:42
Anak ustaz Solmed
instagram@apriljasmine85

Anak ustaz Solmed

Ustaz Solmed dan sang istri April Jasmine
dok. instagram/apriljasmine85

Ustaz Solmed dan sang istri April Jasmine

Seiring berjalannya waktu sampai tumbuh benih cinta di lokasi Pesantren Rock n Roll. Wanita kelahiran 1 April 1985 ini akhirnya menikah dengan Ustaz Solmed sejak tahun 2011.

Kini keduanya dikaruniai tiga anak, yakni Sultan Mahmoed Qusyairi, serta anak kembar laki-laki Aqil Mahmoed Sibawaih, dan Mahier Mahmoed Syairoziy.

Soleh Mahmud alias Solmed pernah menghebohkan media sosial pada tahun 2013 gara-gara beredar video minta bayaran tinggi saat diundang ceramah di Hong Kong oleh Majelis Thoriqul Jannah.

Baca Juga: Cita-cita Ingin Langsung Punya Anak Kembar, Atta Halilintar Malah Harus Terima Kenyataan Pahit, Dokter Temukan Benjolan di Rahim Aurel: Bahaya Nggak Dok?

Menurut pemimpin Majelis Thoriqul Jannah, Lifah Kholifah Al Marbawy, awalnya Ustaz Solmed meminta tarif seikhlasnya dan dua tiket pesawat untuk dirinya dan sang manajer.

Pihak majelis kemudian menetapkan akan memberi uang honor senilai 6000 dolar Hong Kong atau sekitar Rp 8 juta, saat itu. Namun, tiba-tiba permintaan itu berubah jelang acara, Solmed meminta Rp 10 juta. Sungguh fantastis kenaikannya.

Baca Juga: Sengaja Sentil Ariel NOAH? Sophia Latjuba Pamer Foto Peluk Mesra Berondong Tampan Ini: Kenalkan Musisi Terhebat Sejagat Raya

Setelah itu beredar surat terbuka kepada Solmed yang mengatasnamakan dari Tenaga Kerja Indonesia atau TKI. TKI menulis surat terbuka ini karena merasa tersinggung akibat Solmed menyebut TKI di Hong Kong sebagai komunis melalui kicauan pada Twitter.

Kepada Yth :

Ustaz Solme

Ustaz Solmed yang terhormat, saya adalah salah satu TKI Hong Kong yang terluka dengan pernyataan ustaz di twitter yang mencurigai kami (TKI Hong Kong) sebagai jaringan darikomunis. Saya (masih) memaklumi jika ustaz memasang tarif saat diundang untuk berceramah.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest