Aprilia kembali menekuni voli setelah melihat kakaknya, Amasya, bisa mendapatkan uang melalui olahraga tersebut.
Dari kejuaraan antar kampung, Aprilia kemudian bisa menembus voli profesional.
Ketika melewati masa pertumbuhan, Aprilia yang lahir di Tahuna, Sulawesi Utara, 27 April 1992, ini tak berbeda dengan seorang anak pada umumnya.
Ia menempuh pendidikan hingga menjalin relasi sosial tetap dengan status perempuan.
Bahkan, ketika mulai menggeluti karier sebagai atlet bola voli, ia tetap merasa menjadi seorang perempuan.
Melalui cabang olahraga itu, namanya mulai dikenal di seantero negeri.
Ketika bergabung bersama klub voli Alco, namanya mengudara dan membuatnya dilirik untuk bermain di kompetisi voli profesional Tanah Air, Proliga.
Aprilia meraih puncak karier bersama klub Jakarta Elektrik PLN, di mana ia digembleng secara keras oleh pelatih Tian Mei.
Selama berkarier di kompetisi profesional dalam negeri, Aprilia menjadi salah satu spiker terbaik di Indonesia.