Follow Us

Terekam Jelas di Kamera CCTV, Ini Alasan Polisi Diam Saja Saat Karyawan Hotel Dipukuli 7 Tamu Mabuk

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 05 Januari 2021 | 20:13
Rekaman CCTV ketika Dua orang karyawan Hotel Batiqa Jababeka, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dikeroyok tujuh orang yang diduga anggota TNI, pada Minggu (3/1/2021) dini hari.
Ist

Rekaman CCTV ketika Dua orang karyawan Hotel Batiqa Jababeka, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dikeroyok tujuh orang yang diduga anggota TNI, pada Minggu (3/1/2021) dini hari.

Namun saat berjalan menuju area luar hotel, pelaku terus memukuli dan mengklaim mereka merupakan anggota TNI.

Bahkan saat telah sampai di area luar hotel mereka melanjutkan aksi pengeroyokan kepadanya dan AF.

Saat itu, terdapat dua anggota polisi berseragam datang karena dihubungi oleh para pelaku untuk membawanya ke polisi dengan tuduhan atas perilaku tidak sopan.

Baca Juga: Jadi Idola Usai Menangkan Jokowi di Pilpres 2014, Mantan Ketua MK Sebut FPI Bukan Organisasi Terlarang Seperti PKI Hingga Maklumat Kapolri Dinilai Salah

Kemudian datang juga petugas keamanan kawasan Jababeka, namun tidak ada satupun dari mereka yang menghentikan pengeroyokan tersebut.

"Saya aneh juga kenapa malah kami korban mau dilaporkan, akhirnya setelah panjang laporan kami terima," ungkapnya.

Baca Juga: Dulu Poligami Jadi Alasan Perceraian Pertama, Anak Aa Gym Buru-buru Hapus Postingan yang Bikin Netizen Dukung Teh Ninih, Ada Apa?

Ia menjelaskan, kejadian pemukulan yang dialami berlangsung dari pukul 02.25 WIB hingga 03.30 WIB.

"Tadi saya dan korban AF yang mengalami luka-luka dan lebam akibat pengeroyokan sudah melakukan Visum di RS Hosanna Medica Hospital yang nantinya kasus ini sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian," tandasnya.

Baca Juga: Cuma 19 Hari Cerai dari Istri Kedua Karena Alasan Ini, Din Syamsuddin Nikahi Wanita Lulusan Mesir, Jabatannya Bukan Sembarangan

Tim Kuasa Hukum Batiqa Hotel Jababeka, Dinah Puja Astuti menguatkan pernyataan korban bahwa ada beberapa pelaku yang mengaku anggota TNI.

"Hasil keterangan korban seperti itu, tidak bisa dibiarkan tindakan itu. Maka ini kita lanjutkan proses hukumnya," imbuhnya dari LBH Forum Pemuda Kalimantan Barat.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest