Bahagia Dapat Suntikan Vaksin Covid-19 Gratis, Warganet Langsung Respon Begini ke Jokowi: Yang Diisep-isep Aja Ada Nggak, Pak?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 18 Desember 2020 | 07:03
 
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis calon vaksin Covid-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). Simulasi tersebut dilakukan untuk melihat kesiapan tenaga medis dalam penanganan dan pengujian klinis tahap III ca
ANTARA FOTO/M AGUNG RAJASA

Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis calon vaksin Covid-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). Simulasi tersebut dilakukan untuk melihat kesiapan tenaga medis dalam penanganan dan pengujian klinis tahap III ca

"Banyak dicoba melalui suntikan dan dinilai paling efektif lewat suntikan. Karena penelitian untuk Covid-19 ini kan waktunya mendesak dan segera, makanya tidak banyak dicoba pemberian vaksin dengan cara yang macam-macam.

Kalau waktunya itu longgar, baru bisa itu dicoba pemberian vaksin melalui jalur lain," kata Tonang.

Baca Juga: Bikin Ngamuk Ketua DPRD DKI Jakarta, Begini Nasib Guru SMP Pembuat Soal 'Anies Diejek Mega' Sekarang

Menurut Tonang, poin utama dari ini semua adalah vaksin mana yang dinilai efektif sehingga dapat memicu kekebalan tubuh.

Sementara untuk metode pemberian vaksin, hal itu tidak perlu terlalu dipermasalahkan lantaran juga bagian dari perkembangan ilmiah.

"Jadi itu sekali lagi bukan suatu yang harus dipermasalahkan. Sekedar perkembangan ilmiah saja, bagaimana mencari jalur yang memberi hasil paling efektif kalau diberikan, itu digunakan," imbuh dia.

Baca Juga: Dituding Selingkuh dengan Ajudan Veronica Tan, Begini Jawaban Cerdas Ibunda Ahok: Sama Perempuan Bisa Kejadian

Lalu, untuk program vaksinasi virus corona, siapa yang mendapat prioritas?

Berdasarkan paparan dari Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, terdapat enam kelompok masyarakat yang menjadi sasaran prioritas vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Sang Ayah Berani Tindak Tegas Pengawal Habib Rizieq, Sosok Anak Kapolda Metro Jaya Jadi Sorotan, Ternyata Punya Prestasi Jempolan

Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin COVID-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tangerang, Banten, Minggu (6/12/2020). Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi Sinovac, China, tiba di tanah air untuk selanjutnya akan diproses lebih lanjut ke Bio Farma selaku BUMN pr
ANTARA FOTO

Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin COVID-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tangerang, Banten, Minggu (6/12/2020). Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi Sinovac, China, tiba di tanah air untuk selanjutnya akan diproses lebih lanjut ke Bio Farma selaku BUMN pr

Mereka adalah sebagai berikut:

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

x