Seperti diketahui, keenam laskar pengawal HRS tersebut sudah dimakamkan pada Rabu pagi.
Lima laskar dimakamkan di Pondok Pesantren Agrokultural (Markaz Syariah FPI) Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Lima orang yang dimakamkan di Bogor itu di antaranya adalah Faiz Ahmad Syukur (22), Andi Oktiawan (33), M. Reza (20), Muhammad Suci Khadavi Poetra (21), dan Akhmad Sofiyan (26).
Sementara itu, seorang laskar FPI bernama Luthfi Hakim (24) yang juga tewas ditembak dimakamkan di kawasan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Salah satu keluarga laskar FPI yang meninggal tertembak polisi, Andi Oktiawan, mendapat santunan dari masyarakat. Segepok uang diberikan kepada Ibunda Andi.
Video pemberian santunan itu viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat Ibunda Andi menerima segepok uang.
Tertulis sebuah tulisan di kertas 50 Km seperti tempat kejadian perkara (TKP) Andi meregang nyawa.
Dalam video, ibunda Andi tidak dapat menahan tangis saat hendak menerima uang tersebut. Ia terus menutup wajahnya sambil menangis.
"Terima kasih banyak. Tapi saya butuh keadilannya saja," ujar Ibunda Andi sambil menangis.