Fotokita.net - Disebut jago tiarap hingga kecoh aparat di dalam hutan, terbongkar profesi Ali Kalora sebenarnya, diburu pasukan elite hasil didikan keras Jenderal Andika Perkasa.
Meski prosesnya begitu panjang, Polri mengklaim kinerja Satgas Tinombala telah membuahkan hasil dalam melakukan perburuankelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.
Dari daftar pencarian orang (DPO) yang dirilis Polri, terdapat tujuh anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalorayang telah ditangkap sehingga tersisa 11 orang.
"Makanya tadi saya sampaikan per tanggalnya kapan DPO yang 7 orang ketangkap, baik itu hidup maupun meninggal dunia. Bawasannya apa, progresnya itu ada, mereka pun juga kita lakukan penindakan," ungkap Awi.
Dari tujuh anggota itu, lima orang meninggal dunia.
Rinciannya, Rajif Gandi Sabban alias Rajes meninggal pada 25 April 2020, Ali alias Darwin Gobel meninggal pada 15 April 2020, Muis Fahron alias Abdullah meninggal pada 15 April 2020.
Terbaru, Wahid alias Aan alias Bojes dan Azis Arifin alias Azis meninggal dalam kontak tembak dengan aparat pada 17 November 2020.
Satu anggota bernama Udin alias Usman menyerahkan diri pada 17 Maret 2020.
Satu anggota lainnya bernama Moh Faizal alias Namnung terkonfirmasi terkena tembakan di tahun 2017.