Fotokita.net - Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka telah resmi untuk mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah pada 9 Desember mendatang. Gibran Rakabuming Raka secara resmi maju dalam Pemilihan Wali Kota Solo selah diusung oleh partai PDIP.
Gibran Rakabuming Raka dipasangkan dengan Teguh Prakoso.
Keputusan itu akhirnya terus menerus mendapat sorotan publik.
Pengamat politik telah menyoroti bahwa kemungkinan besar Gibran Rakabuming Raka akan maju dalam pemilihan umum kepala daerah melawan kotak kosong.
Analisis tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago.
Majunya Gibran dalam gelaran Pilkada juga menuai reaksi dari akademisi Rocky Gerung.
Rocky Gerung melalui unggahan di kanal YouTubenya mengatakan, jika melawan kotak kosong, Gibran tidak akan kalah seperti yang terjadi di Makassar Sulawesi Selatan.
“Politik Solo akan berupaya untuk menghindari itu. Artinya kemungkinan untuk dikalahkan kotak kosong akan tertutup. Jadi akan dicari cara supaya kotak kosong juga dikalahkan,” kata Rocky Gerung, dilansir dari Tribun Palu.
“Jadi meme sekarang kalau kotak kosong yang kalah, di Solo yang menang apa? Otak kosong? Jadi otak kosong versus kotak kosong,” tukasnya.
Melansir TribunWow.com, Rocky Gerung dalam kesempatan yang sama di kanal YouTubenya menggambarkan kondisi pencalonan Gibran bagaikan anak dan busur panah.