“Dari permohonan tersebut, lalu nanti secara kolektif dikumpulkan oleh kementerian/lembaga dan dari kementerian/lembaga nantinya akan mengirimkan pendaftaran.

Kartu Prakerja
Setelah disahkan oleh menteri ketenagakerjaan (kemudian) dikirimkan kepada PMO sehingga nanti PMO akan mengukuhkan penetapan calon peserta kartu prakerja tersebut,” jelas Rudy saat konferensi pers virtual, Jumat (7/8/2020).
Pemerintah berharap, melalui program kartu prakerja, manfaat langsung bisa dirasakan bagi pekerja yang di PHK dan dirumahkan akibat terdampak pandemi covid-19.
Selain itu, mampu mendorong daya beli dan konsumsi masyarakat sehingga target pemerintah agar pertumbuhan ekonomi positif bisa terbantu dengan program kartu prakerja ini.
“Sehingga tujuan untuk mendorong daya beli para pekerja bisa dan untuk mendorong perekonomian kita bisa laksanakan bersama-sama,” ujar Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono.
Seperti diketahui, pembukaan pendaftaran kartu prakerja dimulai Sabtu 8 Agustus 2020 pukul 12.00.
Kuota gelombang 4 kartu prakerja ini sebanyak 800.000 penerima.
Pemerintah hari ini bakal membuka pendaftaran program Kartu Prakerja. Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Sesmenko) Susiwijono Moegiharso menjelaskan pembukaan pendaftaraan peserta Kartu Prakerja gelombang 4 akan dilakukan pada pukul 12.00 WIB dengan kuota sebanyak 800.000 peserta.
"Besok siang, gelombang 4 akan dibuka, pukul 12.00 WIB dengan kuota peserta sebanyak 800.000 orang," jelas Susiwijono ketika memberikan keterangan pers dalam video conference, Jumat (7/8/2020).