Follow Us

Tak Ada Makan Siang Gratis, 3 Negara Ini Bantu Timor Leste Lepas dari Indonesia, Kini Harta Emas Hitam Jadi Kutukan Hingga Rakyat Timor Kembali Sebagai Korban

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Rabu, 05 Agustus 2020 | 07:18
Lebih dari 750.000 orang berhak menentukan suara mereka dalam pemilihan umum legislatif Timor Leste, Sabtu (22/7/2017).
Reuters

Lebih dari 750.000 orang berhak menentukan suara mereka dalam pemilihan umum legislatif Timor Leste, Sabtu (22/7/2017).

Fotokita.net - Timor Leste memang telah melepaskan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Namun, setelah lepas dari Indonesia, tak lantas membuat Timor Leste benar-benar lepas dari 'penjajahan'.

Selama 1976-1999 Timor Leste mengalami melakukan pejuangan panjang untuk melepaskan diri dari kesatuan NKRI.

Selama itu, Indonesia melakukan operasi yang dikenal dengan nama operasi Seroja, sebuah langkah militer untuk mempertahankan kedaulatan NKRI.

Termasuk mempertahankan Timor Leste sebagai bagian dari wilayah Indonesia.

Baca Juga: Dokter Yuri Koar-koar Minta Warga Pakai Masker yang Benar, Presiden Jokowi Malah Tertangkap Kamera Pimpin Rapat Menteri Tanpa Penutup, Begini Penjelasan Istana

Namun, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa ternyata di balik kemerdekaan Timor Leste ada campur tangan negara asing.

Dikatakan bahwa setidaknya ada tiga negara di antara adalah, Australia, Amerika dan Portugal.

Ketiga negara tersebut dianggap memiliki peranan besar dalam kemerdekaan Timor Leste, dengan dipicu oleh banyak faktor.

Pertama faktor sumber daya di palung timor yang sangat diinginkan oleh Australia, kedua diduga faktor perang dingin tidak inginya Komunis berkembang di Indonesia oleh Amerika.

Baca Juga: Tusuk dari Belakang Pembelian Andalan Rusia Sukhoi SU-35, Amerika Banggakan Keunggulan Jet Tempur F-35 Lightning II Kepada Menhan Prabowo

Terakhir, adalah Portugal dengan faktor revolusi Bunga.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Latest