Follow Us

Diduga Pernah Alami Bullying, Sosok Mahasiswa yang Lakukan Fetish Kain Jarik Rupanya Pernah Diarak Warga, Kepergok Nekat Berbuat Ini di Kamar Kos

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 31 Juli 2020 | 14:17
Korban pelecehan fetish kain jarik Gilang bungkus
Twitter

Korban pelecehan fetish kain jarik Gilang bungkus

Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi seseorang menjadi sembuh dari suatu kelainan.

"Ada banyak faktor yang mempengaruhi, misal keinginannya, motivasi diri dia mau melakukan terapi atau tidak."

"Karena hal itu berproses, dukungan lingkungan juga penting," tutur Citra kepada Tribunnews, Kamis (30/7/2020) malam.

Paling tidak, pengidap suatu kelainan bisa sembuh atau berkurang penyakitnya bila mau berusaha.

Baca Juga: Hubungan Asmaranya dengan Wijin Disebut Tertekan, Gisel Akhirnya Menyesal Biarkan Gading Marten Tidur Seranjang dengan Perempuan Lain

Namun, Citra memberi catatan penting.

Pengidap fetish bila tidak segera ditangani, maka proses sembuhnya akan semakin lama.

"Sebenarnya bisa (disembuhkan) atau paling tidak berkurang."

"Namun bedanya semakin lama dia mengidap fetish tersebut, akan semakin lama pula proses sembuhnya," papar Citra kepada Tribunnews melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Dulu Disiksa Pangeran Malaysia Sejak Malam Pertama, Kini Manohara Malah Sibuk Keluar Masuk Hutan Setelah Tak Lagi Eksis di Panggung Hiburan

Fetish kain jarik yang sedang viral di twitter
tribunnews

Fetish kain jarik yang sedang viral di twitter

Penyebab Gilang memiliki 'fetish kain jarik'

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Latest