Niko mengatakan kejadian yang membuat geger itu diketahui berlangsung Jumat (24/7/2020) malam.
Saat itu sepasang pemuda-pemudi tersebut terlihat berhubungan intim di sebuah kamar hotel di Jalan Kembangan Raya.
Sejumlah warga dapat melihatnya lantaran gorden hotel lupa ditutup sejoli tersebut.
"Karena di sekitar area hotel itu banyak yang nongkrong sehingga gegerlah itu. Maka kami sebagai aparat mengecek," jelas Niko.
Akhirnya pada Sabtu (27/7/2020) siang, pihaknya mencoba memeriksa kamar yang dipesan pemuda pemudi berinisial MI (25) dan DA (25).
Setelah dicek, keduanya ternyata masih check in di kamar tersebut.
Keduanya pun dimintai keterangan sebagai saksi.
Setelah mendapat keterangan, Niko menjamin tidak ada unsur prostitusi atau kesengajaan terhadap peristiwa tersebut.