Follow Us

Berjemur Disebut Bisa Cegah Infeksi Virus Corona ke Dalam Tubuh, BMKG Tiba-tiba Minta Warga Hindari Sinar UV Pada Hari Ini, Ada Apa Sebenarnya?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 03 Juli 2020 | 11:26
Ilustrasi berjemur. Foto ini menampilkan orang berjemur di Central Park di New York, AS, 17 Juli 2016.
AP/Eduardo Munoz

Ilustrasi berjemur. Foto ini menampilkan orang berjemur di Central Park di New York, AS, 17 Juli 2016.

Fenomena ini adalah hal yang paling ditakutkan oleh perempuan. Banyaknya garis keriput dampak dari UV yang merusak serat kolagen dan elastin. Umumnya dua serat tersebut berfungsi sebagai elastisitas, jadi jika tanpa dua serat itu kulit nampak keriput dan kendur.

Baca Juga: Termasuk Obat Keras, Deksametason Disebut Bisa Sembuhkan Covid-19, Begini Akibatnya Bila Dikonsumsi Orang Sehat

Kanker kulit

Bagi perempuan sudah bukan rahasia umum lagi mengenai bahaya kanker kulit. Sinar UV yang merusak masuk ke dalam sel kulit mampu merusak materi genetik. Jika ini terus dibiarkan, maka akan ada pertumbuhan sel abnormal yang tak terkontrol hingga menjadi kanker kulit yang membahayakan.

(Intisari-online.com/Kontan.co.id)

Editor : Fotokita

Latest