Follow Us

Ramai Disebut Muncul Dukhan, Warganet Malah Jungkir Balikkan Isu Itu: Bikin Trending Langit Cerah Malam 15 Ramadhan di Media Sosial

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 08 Mei 2020 | 15:18
Asteroid Tabrak Bumi Pada 8 Mei 2020 Dipastikan Hoax, Namun Ada 5 Asteroid dengan Kecepatan Tinggi yang Akan Mendekati Bumi, Apakah Sama Bahayanya?
Science photo library via Tribunnews

Asteroid Tabrak Bumi Pada 8 Mei 2020 Dipastikan Hoax, Namun Ada 5 Asteroid dengan Kecepatan Tinggi yang Akan Mendekati Bumi, Apakah Sama Bahayanya?

Kondisi tersebut mematahkan isu yang berkembang dalam beberapa hari terakhir mengenai munculnya kabut (dukhan) pada 15 Ramadhan tahun ini.

Kemunculan dukhan itu juga dikaitkan dengan kabar bohong adanya asteroid yang akan menabrak bumi di waktu yang bersamaan.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Thomas Djamaludin menegaskan bahwa beberapa asteroid hanya melintas dalam jarak aman, yaitu lebih jauh dari jarak Bumi-Bulan.

"Jelas hoaks. Tidak ada asteroid yang akan menabrak Bumi," jawab Thomas, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Kamis (7/5/2020).

Baca Juga: Cuma Bisa Tertunduk Sewaktu Digeledah Polisi yang Berpakaian APD Lengkap, Siapa Sangka Penampilan Roy Kiyoshi Sudah Bikin Curiga Warganet Sewaktu Lakukan Hal Ini: Ko Aneh Banget Sih Mukanya?

Hal senada juga dikatakan oleh Peneliti dari Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) LAPAN Emmanuel Sungging Mumpuni.

Menurutnya, kabar tersebut tidak benar dan daftar sejumlah asteroid yang berpotensi berbahaya telah dimuat di laman resmi LAPAN.

Berdasarkan tabel data NEO Earth Close Approaches, lima asteroid yang mendekat ke arah bumi pada 7 Mei adalah 2009 XO, 2020 JE, 2020 JF, 2020 HM4, dan 2016 HP6.

Sementara asteroid yang mendekat ke bumi pada 8 Mei 2020 hanya ada satu, yaitu asteroid 2020 HB6.

Baca Juga: Hoaks, Asteroid Menabrak Bumi Jumat 8 Mei 2020. Begini Penjelasan Ahli Soal Peristiwa Langit di Bulan Ramadhan Itu

Selain tidak menabrak Bumi, asteroid ini juga tidak menimbulkan dampak apa pun dan tak akan memunculkan fenomena khusus di langit yang bisa dilihat dengan mata telanjang. "Tidak ada efek, untuk dinikmati juga tidak mudah," kata Sungging. (Kompas.com)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest