Follow Us

Sempat Diragukan Sebagai Keturunan Langsung, Anak Kandung Soekarno yang Sempat Hidup Susah Ini Miliki Warisan Tongkat Sakti dan Keris dari Sang Ayah

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 17 April 2020 | 06:44
Sumber interaktif.kompas.id dengan judul "Sate Ayam dan Sedan Buick di Balik “Pelantikan” Presiden Soekarno"
Dok.Hotel Indonesia

Sumber interaktif.kompas.id dengan judul "Sate Ayam dan Sedan Buick di Balik “Pelantikan” Presiden Soekarno"

Fenomena itu membuat Jetje gundah. Putranya itu dipanggil pulang ke Manado. Tapi karena beragai kesibukan pekerjaan, Charles baru muncul Desember 1999, sekalian merayakan Natal.

Charles tidak pernah menyangka, apa yang kemudian terjadi di rumah ternyata mengubah jalan hidupnya.

Di dinding rumah Jetje telah terpasang foto-foto ibunya semasa muda yang tampak berdiri akrab dengan seorang pria yang dikenalnya sebagai Ir. Soekarno.

"Kamu adalah anak Soekarno." Begitu kata-kata Jetje yang terasa bagai petir di telinga Charles.

Ibundanya yang dipanggil mami, juga menerangkan bahwa ini sengaja dirahasiakan, lebih dari 40 tahun, tak lain karena amanat Soekarno sendiri yang menginginkan anaknya diamankan, jika sewaktu-waktu kekuasaannya jatuh.

Baca Juga: Tak Percaya Luna Maya 'Zero Income' di Tengah Wabah Covid-19, Artis Kontroversial Itu Terpaksa Lakukan Tindakan Ini Pada Karyawannya: Daripada Boncos Terus

Apalagi pada awal-awal pemerintahan Orde Baru, kata Jetje, ada operasi militer yang hendak menumpas sisa-sisa rezim Orde Lama. la takut terjadi sesuatu pada dirinya dan Gempar.

Bukan sekadar ucapan, Jetje juga mengeluarkan sejumlah dokumen yang selama ini disembunyikan.

Baca Juga: Kabar Baik, Jumlah Pasien Sembuh dari Covid-19 Kembali Melonjak. Tapi, Mbak You Malah Ingatkan Kita Buat Siapkan Tungku Kayu Bakar...

Antara lain berupa foto, surat-surat, tongkat komando, keris, serta amanat yang ditulis oleh tangan Soekarno sendiri.

Dalam amanat tertulis permintaan agar anak yang lahir pada 13 Januari 1958 itu, kelak pada saatnya ia sudah dewasa berpolitik, dinamai: Muhammad Fatahillah Gempar Soekarno Putra.

"Kutitipkan bangsa dan negara kepadanya!"

Halaman Selanjutnya

Jadi kondektur bemo

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest