Follow Us

youtube_channeltwitter

Lagi-lagi Kembali Ganggu Keamanan, Tapi KKB Papua Harus Pikir Dua Kali Saat Hadapi Kelompok Khusus Prajurit TNI Ini. Siapakah Mereka?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 30 November 2019 | 12:30
Sosok Egianus Kogoya (dilingkari) yang dianggap oleh TNI/Polri sebagai orang yang paling bertanggungjawab terhadap berbagai aksi penembakan di Kabupaten Nduga, Papua.
Kompas.com

Sosok Egianus Kogoya (dilingkari) yang dianggap oleh TNI/Polri sebagai orang yang paling bertanggungjawab terhadap berbagai aksi penembakan di Kabupaten Nduga, Papua.

"Kemudian ditembak tapi tidak kena, akhirnya baku tembak sekitar 15 menit," katanya saat dihubungi melalui telepon, Jumat.

Akibat kontak senjata tersebut, helikopter yang harusnya melakukan dorlog terpaksa kembali ke Timika karena situasi di Mugi kurang kondusif. "Kemudian heli yang mau dorlog kembali ke Timika," katanya.

Ia memastikan, dari lima anggota KKB yang terlibat kontak senjata dengan prajurit TNI, tidak ada Egianus Kogoya. "Itu kelompoknya Egianus, tapi Egianus tidak ada karena masih di Kuyawage," katanya.

150 prajurit ini bakal jadi lawan berat KKB Egianus Kogoya
Facebook/Kodam Kasuari Kasuari

150 prajurit ini bakal jadi lawan berat KKB Egianus Kogoya

Sementara itu, Rindam XVIII/Kasuari baru saja meluluskan 150 prajurit infanteri asli Papua.

Keseratus limapuluh pasukan tersebut dipercaya bisa bikin Egianus Kogoya dan pasukannya yang tergabung dalam KKB kocar-kacir.

Banyak yang yakin, mereka bisa mengimplementasikan segala kemampuan yang dimiliki untuk menjadi Prajurit Infanteri yang andal.

Lebih dari itu, selalu berhasil dalam setiap medan penugasan.

Sebelumnya, aparat sipil juga mencoba melakukan perlawanan terhadap KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya.

Baca Juga: Pemasok Dana KKB Papua Ternyata Masih Orang Dekat, Kapolda Papua Ancam Lakukan Hal Ini Apabila Masih Ada yang Nekat Jadi Donatur Teror

Pembaretan terhadap 150 prajurit Infanteri asli Papua itu baru pertama kali dilakukan Rindam XVIII/Kasuari, Senin (25/11).

Mereka telah mengikuti Latihan Yuddhawastu Pramukha dan Tradisi Pembaretan Siswa Pendidikan Kejuruan Tamtama (Dikjurta) di Pantai Ransiki, Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 15

Latest

Popular

x