"Di situ momen-momen penting yang terkesan untuk saya. Itu merupakan tiga momen besar yang saling berdekatan waktu itu," ungkapnya.

Jelang masa akhir jabatan, Jusuf Kalla atau yang akrab disapa JK, memiliki cerita menarik untuk dikulik
Meskipun Syafruddin sampai detik ini masih dianggap ajudan oleh JK, ia tidak marah.
Ia pun tak merasa keberatan, sebab hubungan mereka terjalin cukup baik.
"Padahal saya sudah bintang tiga di sana, ya tapi saya happy-happy saja karena memang saya juga masih merasa seperti ajudan," ungkapnya.
Bersama JK, ia mengaku banyak belajar dan tahu betul cara berpolitik.
"Pengalaman beliau lah yang mematangkan saya, hingga saya paham politik," paparnya.
Baca Juga: Jusuf Kalla Bilang Tanjung Priok Seperti Bangladesh, Lihat Fotonya Yuk

Wapres Jusuf Kalla bersama rombongan memilih berjalan kaki menuju markas PBB New York.
Sementara itu, kesaksian lain diberikan oleh juru bicara JK, Husain Abdullah.
Husain Abdullah diangkat oleh JK sejak masih kuliah dan menjadi jurnalis di salah satu stasiun televisi swasta.
Husain menyampaikan, JK memiliki senjata dan barang-barang yang tidak bisa ditinggalkan.