
Yusuf melamar kekasihnya di depan Kabah dalam Masjidil Haram di Mekkah.
Salah seorang pengguna Twitter justru mengatakan bahwa tindakan mereka 'benar-benar mengabaikan kesucian Masjidil Haram.' Ia pun menambahkan: "Itu tempat untuk ibadah, bukan untuk pertunangan."
Ada pula pengguna media sosial yang menuding bahwa tradisi berlutut dalam melamar kekasih adalah 'cara Kristen.'
Baca Juga: Meski Menua, Pesona Masjidil Haram Takkan Pernah Sirna. Lihat Fotonya

Masjidil Haram
Gara-gara banjir kritik -selain pujian, Akyön mencabut video pertunangannya dari jaringan online dan akun Twitter miliknya dinonaktifkan.