Follow Us

youtube_channeltwitter

Tak Lagi Hidup Berpindah di Belantara, Suku Terasing yang Tak Bisa Bahasa Indonesia Ini Ikut Upacara dan Perayaan Kemerdekaan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 19 Agustus 2019 | 07:38
Warga suku terasing di pedalaman Pulau Seram, Maluku yang mengalami bencana kelaparan didata oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (24/7/2018).
dok BPBD Maluku Tengah

Warga suku terasing di pedalaman Pulau Seram, Maluku yang mengalami bencana kelaparan didata oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (24/7/2018).

Fotokita.net -Warga suku Mausu Ane sebelumnya mendiami hutan belantara di Pegunungan Morkele di Pulau Seram, Maluku. Warga suku terasing ini belum mengetahui bahasa Indonesia maupun bahasa Ambon.

Mereka sebelumnya mendiami hutan belantara di Pulau Seram dengan pola hidup berpindah-pindah atau nomaden. Mereka hanya bisa ditemui dengan perantara Raja Maeno.

Selain mengikuti upacara pengibaran bendera merah putih untuk pertama kalinya saat HUT Kemerdekaan RI, warga Mausu Ane yang merupakan suku terasing di wilayah pedalaman Pulau Seram, Maluku, juga ikut memeriahkan Hari Kemerdekaan RI dengan mengikuti lomba lompat karung yang diselenggarakan Koramil Seram Utara.

Baca Juga: Foto Pertama Proklamasi Indonesia Dijepret dengan Kamera yang Hancur di Tangan Penjajah Jepang Ini

Warga suku terasing di pedalaman Pulau Seram, Maluku yang mengalami bencana kelaparan didata oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (24/7/2018).
Dok. BPBD Maluku Tengah

Warga suku terasing di pedalaman Pulau Seram, Maluku yang mengalami bencana kelaparan didata oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (24/7/2018).

Menariknya, anak-anak yang mengikuti lomba lompat karung di pedalaman hutan Pulau Seram itu ikut menggunakan helm baja milik TNI di kepalanya layaknya tentara cilik.

Meski tampak kedodoran namun, mereka tetap bahagia dan bergembira mengikuti perlombaan tersebut. Acara perlombaan lompat karung itu dilakukan setelah warga setempat mengikuti upacara HUT Kemerdekaan RI ke-74 di kawasan tersebut pada Sabtu (17/8/2019).

Upacara pengibaran bendera merah putih itu baru pertama kalinya diikuti oleh warga Mausu Ane.

Baca Juga: Apa Jadinya Bila Anggota Marinir Amerika Ikut Lomba Hari Merdeka Kita? Hasilnya, Foto-foto Kocak Ini!

Warga suku Mausu Ane di pedalaman Pulau Seram, Maluku ikut memperingati upacara HUT kemerdekaan RI ke 74 di wilayah tersebut, Sabtu (17/8/2019)
Rahmat Rahman Patty

Warga suku Mausu Ane di pedalaman Pulau Seram, Maluku ikut memperingati upacara HUT kemerdekaan RI ke 74 di wilayah tersebut, Sabtu (17/8/2019)

“Kita juga menggelar acara lomba lari karung bagi anak-anak dan mereka sangat bergembira sekali,” kata Koramil 1505 Seram Utara Kapten La Ode Maruf kepada wartawan, Minggu (18/8/2019).

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 5 to 7 of 7

Latest

Popular

x