Fotokita.net - Sebuah laporan panel PBB yang dirilis pada Kamis (8/8) mengatakan, produksi bahan pangan akan berkurang dan kelaparan akan bertambah apabila pemanasan global tidak dihentikan. Banyak negara berpenghasilan rendah di Afrika, Asia, Amerika Latin dan Karibia akan terkena dampak paling besar, tambah laporan itu.
Kebanyakan pakar sepakat bahwa gas-gas rumah kaca harus dikurangi dari segala sektor, termasuk tanah dan makanan, supaya suhu bumi tidak naik lebih dari dua derajat Celsius dalam beberapa tahun ke depan.
Laporan PBB itu mengatakan, pertanian, kehutanan dan berbagai cara penggunaan lahan menimbulkan hampir seperempat emisi gas rumah kaca yang diakibatkan manusia.

Miliki Banyak Manfaat yang Jarang Diketahui Orang, Bagian Buah dan Sayur Ini Sering Dibuang dan Terlupakan
Laporan sebuah panel PBB itu mengatakan, makan lebih sedikit daging dan mengkonsumsi lebih banyak sayuran akan mengurangi emisi gas rumah kaca, dan bisa membantu mengurangi pemanasan global.
Kata laporan itu lagi, sepertiga dari semua makanan yang dihasilkan terbuang percuma, dan kalau kita bisa mengurangi pemborosan itu, kita akan mengurangi tekanan pada penggunaan tanah, memperbaiki keamanan pangan dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

Ilustrasi buncis dan sayuran lain
Kata ketua panel PBB itu, diet yang kaya biji-bijian, kacang-kacangan dan sayuran lebih sedikit menghasilkan gas karbon dioksida dibanding daging.
[VOA Indonesia/ii/pp]