Fotokita.net - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa gempa berpotensi tsunami mengguncang wilayah Banten pada Jumat (2/8/201) dengan magnitudo 7,4.terjadi pada pukul 19.03 WIB, 107 km barat daya Sumur Banten.
Pakar tsunami dari Menteri Kelautan dan Perikanan Abdul Muhari mengungkapkan, "Posisi gempa di megathrust Selat Sunda."
Megathrust Selat Sunda adalah wilayah pertemuan lempeng Eurasia dan Indo-Australia yang lama diketahui bisa memicu gempa besar dan tsunami.
Menurut pemodelan, megathrust wilayah itu berpotensi memicu gempa dengan magnitudo hingga 8,8 dan tsunami lebih dari 20 meter.
Megathrust Selat Sunda hanya salah satu yang bisa membangkitkan tsunami di Banten, Lampung dan sekitarnya. Krakatau adalah ancaman lainnya.
Abdul Muhari mengatakan, "Ada sinyal tsunami di selatan banten."
Sinyal tsunami itu didapatkan lewat pemantauannya pada data elevasi pasang surut di stasiun pemantauan pasang surut di Binuagen dan Marina Jambu.