Fotokita.net - Dalam teori pemasaran, komunikasi menjadi salah satu kunci dalam keberhasilan menyebarkan hingga menjual produk. Produsen berusaha mengkomunikasikan barang yang diproduksinya kepada calon pembeli di tengah persaingan yang ada di pasar.
Salah satu upaya komunikasi yang efektif dan efisien kepada calon pembeli adalah iklan. Melalui iklan, produsen berusaha menonjolkan keunggulan produk yang tak dimiliki oleh barang pesaingnya. Semua produsen tentu ingin produknya menjadi yang terbaik di kelasnya.
Tentu saja, sejak ekonomi Indonesia membaik setelah perang kemerdekaan, para produsen mulai menyusun dan membangun citra positif dari produk yang dijualnya kepada calon konsumen.
Nah, apabila kita kembali ke masa silam, sekitar tahun 60-70an, kita bakal tertawa geli melihat desain iklan yang beredar di tengah masyarakat.
Iklan zaman dulu masih bernuansa hitam-putih dan dicetak di koran maupun selebaran untuk ditempelkan.
Karena tak ada warna untuk menarik perhatian, maka kreativitas dan keunikan jadi kuncinya.
1. Iklan obat sakit perut Tay Pin San dengan ejaan zaman dulu dan ilustrasi wanita sedang sakit perut yang terlihat sedih.