Follow Us

Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, Pemimpin Perusahaan Papan Atas Cina Ini Dipermalukan di Atas Panggung. LIhat Foto-fotonya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Rabu, 03 Juli 2019 | 18:15
Robin Li Yanhong, CEO Baidu, tak menyangka bakal dapat serangan dadakan seperti ini di atas panggung di muka umum.
Weibo

Robin Li Yanhong, CEO Baidu, tak menyangka bakal dapat serangan dadakan seperti ini di atas panggung di muka umum.

Fotokita.net - Di Cina, kasus pembangkangan yang dilakukan oleh warga atau publik amat jarang terjadi. Maklum, pemerintah negeri panda ini begitu ketat mengatur negara, termasuk dalam hal mengungkapkan pendapat di muka umum.

Aturan yang begitu ketat rupanya masih juga lolos. Kejadian baru-baru ini bisa jadi contohnya.

Robin Li Yanhong tentu tak menyangka bakal dapat serangan dadakan seperti ini di atas panggung di muka umum. Tentu, kita tahu sosok Robin Li Yanhong ini. Betul, dialah CEO Baidu, mesin pencari paling dominan di Cina.

Baca Juga: Hape Berfitur Kamera Foto Makin Mumpuni, Begini Fakta di Balik Ponsel Bekas yang Bikin Kita Terkejut!

Robin Li Yanhong, CEO Baidu, yang terkejut atas serangan dadakan di muka umum itu tetap melanjutkan presentasinya.
Weibo

Robin Li Yanhong, CEO Baidu, yang terkejut atas serangan dadakan di muka umum itu tetap melanjutkan presentasinya.

Robin Li Yanhong, sangat terkejut ketika memberikan sesi pidato dalam konferensi Artificial Intelligence. Sebab, seorang pria tak dikenal tiba-tiba naik ke atas panggung dan menyiramkan air ke kepala CEO "Google-nya Cina" dengan pangsa pasar sekitar 70 persen.

Tindakan pembangkangan publik ini relatif jarang di kota besar Cina dengan selebriti seperti Li umumnya bepergian dengan dikawal keamanan yang lengkap.

Awalnya, Li tengah berbicara tentang pengembangan mobil tanpa sopir dalam konferensi selama dua hari ketika si pria misterius naik ke atas panggung.

Baca Juga: Jangan Mudah Tergiur Hape Berfitur Kamera Black Market, Hindari Blokir Periksa Segera Nomor IMEI Hape Kita

Dilansir Russian Today dan AFP Rabu (3/7/2019), Li yang nampaknya tidak menyadari hanya bisa terdiam ketika pria itu menuangkan air dari botol ke kepalanya.

"What's your problem (Apa masalahmu)?" tanya Li dalam bahasa Inggris sambil mundur dan mengelap mukanya setelah mendapat "serangan tak terduga" itu.

Li pun tidak mendapat jawaban dari pria itu. Diduga dia merupakan salah satu dari peserta konferensi karena mempunyai tanda pengenal yang dikalungkan di leher.

Insiden itu selama beberapa detik itu awalnya dianggap sebagai bagian dari acara hingga tim keamanan merespons dan langsung menangkap si pria misterius.

Meski mendapat serangan, CEO berusia 50 tahun itu tetap tenang sehingga dia mendapat tepuk tangan dari seluruh hadirin seraya melanjutkan pidatonya.

Baca Juga: Apakah Kiamat Bumi Kian Dekat? 14 Foto Ini Seperti Berikan Jawabannya!

"Seperti yang bisa Anda lihat, terdapat masalah ketika hendak menerapkan AI. Namun, AI ini akan mengubah hidup orang-orang," terang Li dalam bahasa China.

Penyerang Robin Li Yanhong, CEO Baidu, segera diamankan petugas setelah aksinya.
Weibo

Penyerang Robin Li Yanhong, CEO Baidu, segera diamankan petugas setelah aksinya.

Motif pria itu melakukan aksinya masih jadi misteri dengan Baidu menyatakan kepada South China Morning mereka tengah menggelar penyelidikan atas insiden itu. Dalam beberapa tahun terakhir, Baidu menghadapi kritikan buntut skandal iklan medis dan ketidakpuasan karena pencarian hanya menguntungkan kontennya sendiri.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest