Meninggal Sebelum Anaknya Lulus Pesantren, Captain Boy Awalia Pilot Citilink Ngaku Dapat Tugas Terberat Ini, Intip Foto Keluarga Kecilnya

Kamis, 21 Juli 2022 | 17:45
Instagram

Boy Awalia Asnil pilot Citilink yang meninggal sebelum melihat anaknya lulus pesantren mengaku dapat tugas terberat ini.

Fotokita.net - Captain pilot Boy Awalia Asnil yang meninggal dunia saat menerbangkan pesawat maskapai Citilink Indonesia rute Surabaya-Makassar belum sempat melihat anaknya lulus pesantren. Captain Boy pernah mengaku mendapat tugas terberat ini. Intip foto keluarga kecilnya.

Boy Awalia pilot Citilink dikabarkan mengalami darurat kesehatan ketika pesawat yang diterbangkan berangkat dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya. Setelah 15 menit mengudara, kopilot yang mendampinginya mendaratkan pesawat dengan selamat.

Captain Boy Awalia meninggalkan seorang istri dan dua anak laki-laki. Meninggal sebelum anaknya lulus pesantren, Captain Boy Awalia pilot Citilink mengaku mendapat tugas terberat ini. Intip foto keluarga kecilnya.

Kabar pilotCitilink Indonesia dengan nomor penerbangan QG307 yang sakit saat pesawat sedang mengudara sudah mendapatkan konfirmasi daripejabat Humas PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Internasional Juanda Yuristo Ardi Hanggoro.

Yuristo telah membenarkan adanya kabar duka itu. Pihak AP Imemang mendapatkan laporan ada permintaan mendarat darurat dari Citilink QG307 rute Surabaya-Makassar.

"Pagi tadi kami mendapat report ada permintaan emergency landing dari Citilink QG307 Surabaya-Makassar karena pilot incapacity, yakni sakit di atas pesawat. Pesawat take off 06.10 WIB dan mendarat kembali pukul 06.56 WIB," terang Yuristo pada Kamis (21/7/2022).

Tak lama kemudian beredar kabar pilot Citilink yang sakit kemudian meninggal itu adalah Capt Boy Awalia. Yuristo enggan mengkonfirmasi data nama tersebut tapi membenarkan yang bersangkutan meninggal.

Baca Juga: 'Bapak yang Gak Kuat' Begini Pesan Terakhir Pilot Citilink yang Meninggal Setelah Mendarat Darurat, Foto Sosoknya Ditangisi

Instagram

Boy Awalia Asnil pilot Citilink yang meninggal sebelum melihat anaknya lulus pesantren mengaku dapat tugas terberat ini.

"Dari informasi terakhir yang kami dapat, kami sampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya beliau," ujarnya.

Captain Boy Awalia meninggal dunia dalam usia 48 tahun. Boy sudah malang melintang di dunia penerbangan komersial. Pilot yang pernah bersekolah di SMA Arun Aceh ini mendapatkan gelar pilot setelah menempuh pendidikanArdmore Flying School of New Zealand.

Boy bekerja didunia penerbangan sejak tahun 1994 atau sudah 28 tahun menjadi pilot komersial. Boy dikenal dengan dekat anak-anak. Dia kerap membagikan kegiatannya bersama anak-anak.

Pada 25 Maret 2015, Boy membagikan foto selingan. Dia mengaku mendapat tugas terberat ini. Katanya, "21 tahun berdinas di dunia penerbangan, ternyata salsah satu tugas terberat, menjelaskan dunia penerbangan kepada anak-anak TK (4-5 tahun)."

Facebook

Boy Awalia Asnil pilot Citilink yang meninggal sebelum melihat anaknya lulus pesantren mengaku dapat tugas terberat ini.

Capt Boy Awalia memiliki dua orang putra. Dia sudah bercerai dengan istrinya, Widiastuti. Perceraian Boy ditetapkan oleh Pengadilan Agama Tigaraksa Tangerang pada 18 Juli 2016.

Namun, apabila menelusuri akun Instagram miliknya, Boy kembali menikah dengan wanita pujaan hatinya. Pada 28 April 2020, Boy mengunggah foto akad nikah. Dalam keterangan fotonya, Boy menuliskan kebahagian yang menyelimuti dirinya.

"Sayang. Kamu sempurna bukan hanya karena cantik wajahmu.Kamu sempurna bukan hanya karena elok sikapmu yg memikat hati. Kamu sempurna bukan hanya karena mempesona dirimu.

Baca Juga: Suaminya Gugur dalam Tugas, Istri Pilot T-50i Golden Eagle Punya Karier Mentereng di Perusahan Internasional, Foto Nikahnya Curi Perhatian

Facebook

Boy Awalia Asnil pilot Citilink yang meninggal dunia setelah mendarat darurat beri pesan terakhir kepada anak-anaknya.

Tapi kamu sempurna karena Allah telah menciptakan dirimu untukku. Dengan Bismillah aku memilihmu memjadi wanita surgaku."

Boy Awalia senang membagikan foto keluarga kecilnya melalui akun Facebook miliknya. Dia selalu rajin mengunggah foto kedua anak laki-lakinya yang terus tumbuh dengan sehat. Katanya, sejak bercerai, anak-anak memilih tinggal bersamanya.

Pada 14 Juli lalu, Boy mengunggah foto dirinya merawat anak-anaknya sejak bayi. Dia begitu terharu lantaran kedua anak-anaknya memilih masuk pesantren untuk meneruskan pendidikan. Rupanya, foto unggahan itu menjadi pesan terakhir Boy kepada anak-anaknya.

"Dari kecil gua rawat mereka dengan tangan sendiri. Dari bangunin pagi, siapin untuk pergi sekolah, suapin makan, antar jemput sekolah, rawat saat mereka sakit, tidur bacain buku setiap malam, sampai cebok pun gua sendiri yang lakuin," tulis Boy dalam akun Facebook miliknya.

"Bahkan pernah gua hampir berhenti jadi pilot supaya bisa merawat mereka karena saat bercerai mereka memilih untuk ikut gua. Tapi dilarang keluarga besar."

"Sekarang gua harus relain mereka mandiri di pesantren. Inshaa Allah merka kuat, selama ini mereka belajar mandiri. Ternyata bapake yang gak kuat..." Dalam keterangan foto anak-anak itu, Boy menyertakan emotikon menangis sebagai gambaran perasaan dirinya.

Baca Juga: Jatuh di Blora, Pilot Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle Ternyata Pemilik Gelar Mentereng, Foto Lawasnya Beredar

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya