Foto Jasad Bharatu Kurniadi Dikelilingi Satgas Nemangkawi Beredar, Anggota Brimob Asal Aceh yang Langsung Tugas di Belantara Papua

Minggu, 26 September 2021 | 19:20
FB Rian Gojan

Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial.

Fotokita.net - Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial. Rupanya, anggota Brimob asal Aceh ini langsung tugas ke belantara Papua usai lulus pendidikan.

Bharatu Kurniadigugur saat terjadi kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua. Sebelum gugur, Kurniadi memiliki pangkat Bharada,kini dinaikkan pangkatnya jadi Bharatu (Anm).

Foto jasad Bharatu Kurniadi yang terbujur kaku saat dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial. Bukan hanya rekan tugasnya di Satgas yang bersedih, anggota Brimob lainnya menyampaikan duka yang mendalam.

Bharatu Kurniadi gugur dalam sebuah kontaktembak yang terjadi pada Minggu (26/9/2021) pukul 04.50 WIT. Kontak tembak itu bermula ketika KKB menembaki Polsek Kiwirok.

"Betul, kontak tembak di Mako Polsek Kiwirok," ujar Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito ketika dikonfirmasi awak media, Minggu (26/9/2021). Cahyo menjawab pertanyaan wartawan betul-tidaknya KKB menembaki Mapolsek Kiwirok terlebih dahulu.

Baca Juga: Diakui Paling Berbahaya, Ini Foto Tampang 2 Pemimpin KKB Papua, Satgas Nemangkawi Ungkap Alasan Keduanya Sulit Ditangkap

Ini merupakan kelanjutan dari sederet ketegangan yang terjadi di Kiwirok, Papua, beberapa waktu terakhir akibat ulah KKB. KKB dengan keji membakar puskesmas di Kiwirok hingga menganiaya dan melecehkan tenaga kesehatan.

Korban berjatuhan akibat kekejian KKB di Kiwirok. Suster Gabriella meninggal akibat serangan KKB. Seorang anggota TNI, Pratu Ida Bagus Putu, kemudian gugur dalam baku tembak dengan KKB saat hendak mengevakuasi jenazah Suster Gabriella.

Imbas serangan KKB yang belum berakhir, aparat TNI-Polri mengungsikan warga Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, untuk sementara waktu karena teror yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) mengancam keselamatan warga.

Berdasarkan keterangan tertulis Satgas Humas Nemangkawi, Sabtu (25/9/2021), aparat TNI-Polri menyediakan pesawat untuk mengangkut para pengungsi pagi ini. Kegiatan evakuasi dipimpin Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Kurnito dan tim Satgas Nemangkawi.

Baca Juga: Jenderal Tempur Pemburu Lekagak Telenggen Naik Jabatan, Ini Foto Aksinya Menumpas KKB Papua

FB Rian Gojan

Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial.

"Setelah situasi kondusif, warga yang dievakuasi dapat menentukan apakah kembali ke Distrik Kiwirok atau akan bersama kerabat atau keluarga yang ada di Oksibil maupun Jayapura," kata Wakasatgas Humas Nemangkawi Kompol Rudi Hartono.

Anggota Brimob asal Aceh ini bertugas di Papua sejak 2020. Berdasarkan data riwayat hidup diperoleh dari Kasubbag Humas Polres Aceh Tamiang Iptu Untung Sumaryo, Kurniadi merupakan anggota peleton 5 Kompi 3 Batalyon C Resimen II Pasukan Pelopor Kadunghalang Bogor. Anak ketiga pasangan Zakisyah dan Hartini MJ ini lulus pendidikan Brimob pada 2019.

Dua bulan setelah masuk kesatuan pada Mei 2020, Kurniadi ditugaskan dalam Operasi Nemangkawi 2020 sejak 1 Juli 2020 hingga 28 Februari 2021. Kurniadi kembali mendapat penugasan dalam Operasi Nemangkawi 2021 terhitung mulai 1 Juli 2021.

Anggota Brimob kelahiran 10 Juli 1998 ini berasal dari Desa Johar Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, Aceh. Untung menjelaskan Kurniadi rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Johar.

Baca Juga: Kronologi Penangkapan Osimin Wenda, Anggota KKB Papua yang Menyerang Tito Karnavian Hingga Kabur dari Bui

FB Rian Gojan

Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial.

Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali turut berduka atas gugurnya Kurniadi. "Almarhum merupakan pahlawan kusuma bangsa yang telah membela Tanah Air, menjaga kedaulatan NKRI," jelas Imam dalam keterangannya.

Polri menyampaikan duka mendalam atas gugurnya Bharatu M Kurniadi Sutio yang meninggal dalam kontak tembak dengan KKB di Distrik Kiwirok, Bintang, Papua, Minggu (26/9/2021 pagi.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal mengatakan, Kurniadi akan dipulangkan ke kampung halamannya di Paniang, Aceh.

“Direncanakan jenazah akan diterbangkan ke kampung halamannya di Kampung Paniang Aceh,” kata Kamal lewat keterangannya, Minggu (26/9/2021).

Baca Juga: Eks Prajurit TNI Membelot ke OPM, Pasukan Macan Kumbang Keluar Kandang

facebook

Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial.

Kamal menyebut, pemulangan Kurniadi akan dilakukan lewat Bandara Soekarno Hatta ke Bandara Kualanamu, Medan, dan melanjutkan perjalanan hingga ke Paniang, Aceh.

“Melalui via Bandara Sukarno Hatta ke Bandara Kualanamu Medan dan kemudian ke Kampung Paniang Aceh,” ujar Kamal.

Sedangkan pelaku penembakan, kata Kamal, saat ini tengah dalam pengejaran personel gabungan TNI-Polri.

“Personel gabungan TNI-Polri terus melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Lamek Alipki Taplo,” tandasnya.

Baca Juga: Pantas Tantang Pasukan Setan TNI, KKB Papua Ternyata Dapat Pasokan Senjata Canggih dari 2 Negara Ini

Facebook

Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial.

Facebook

Foto jasad Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio dikelilingi rekannya di Satgas Nemangkawi beredar di media sosial.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya