Fotokita - Berita Foto Dengan Fakta Sebenarnya

Meme Dialog Bu Tejo Mendadak Heboh, Siti Fauziah yang Sukses Bikin Penonton Film Tilik Geregetan Malah Kebingungan: Deg-degan Banget!

Jumat, 21 Agustus 2020 | 08:57
Grid Networks Siti Fauziah, pemeran Bu Tejo dalam film Tilik yang bikin penonton geregetan.
instagram.com/ozie_zie

Siti Fauziah, pemeran Bu Tejo dalam film Tilik yang bikin penonton geregetan.

Fotokita.net -Meme dialog Bu Tejo dari film Tilik mendadak bikin heboh netizen. Kalimat yang diucapkan sang aktris,Siti Fauziah Saekhoni pun ngehits.

Bahkan dan kini meme penggalan dialog yang diucapkan Siti Fauziah Saekoni si pemeran Bu Tejotersebar di media sosial.

"Dadi wong ki mbok yo sing solutip (jadi orang itu yang solutif)". Penggalan dialog dari film Tilik ini mendadak viral dan kini memenya tersebar di media sosial.

Dialog tersebut diucapkan oleh Bu Tejo, pemeran utama dalam film Tilik yang memiliki karakter ceplas-ceplos, julid, dan cerewet.

Nama Bu Tejo mendadak menjadi perbincangan warganet.

Baca Juga: Fakta-fakta Rekaman Kamera Video Polisi Tilang Turis Jepang Rp 1 Juta di Bali, Si Oknum Akui Perbuatannya

Ia merupakan salah satu tokoh utama di film pendek tahun 2018 berjudul Tilik yang baru-baru ini ditayangkan di platform Youtube.

Bercerita tentang sekelompok ibu-ibu yang tengah dalam perjalanan menjenguk (dalam bahasa jawa: tilik), dengan naik truk, film ini menyajikan bagaimana para ibu-ibu bergosip di sepanjang perjalanan.

Bukan tanpa alasan Bu Tejo yang paling diperbincangkan bahkan hingga sempat menjadi trending di media sosial Twitter.

Baca Juga: Sebelum Namanya Viral, Adhisty Zara Ternyata Ketahuan Sering Lakukan Hal Ini Bareng Sang Kekasih, Fansnya Jadi Heboh

Pasalnya, tokoh Bu Tejo ditampilkan sebagai sosok yang paling 'lihai' bergosip.

Saking lihainya, netizen sampai dibuat benar-benar 'gregetan' dengan tokoh yang satu ini.

Berbicara mengenai bergosip, tahukah Anda? Meski umumnya dianggap sebagai kebiasaan buruk, ternyata bergosip punya berbagai manfaat loh!

Riset menemukan rata-rata manusia dalam sehari menghabiskan 52 menit untuk membicarakan seseorang yang tidak ada di dekatnya.

Baca Juga: Mobil Kijang yang Halangi Ambulans Ditemukan di Sumedang, Tapi Polisi Malah Dapatkan Keanehan: Tak Pernah Keluar Garasi

Siti Fauziah, pemeran Bu Tejo tak mengira akan seviral ini. Ozie sapaan Siti, mengetahui kalau viral di Twitter dari sang suami saat sedang mengurus rumah. Namun, itu hanya dianggap angin lalu olehnya.

Tak selang berapa lama memenya dengan penggalan dialog "Dadi wong ki mbok yo sing solutip" menyebar secara masif di Instagram.

Grid Networks Pemeran Bu Tejo yang viral dalam film pendek Tilik
tangkapan layar YouTube Ravacana Films

Pemeran Bu Tejo yang viral dalam film pendek 'Tilik'

"Aku enggak tahu kalau viral di Twitter. Ya dikasih tahu suami saat asah-asah (cuci piring), urus rumah, dan saya hanya bilang 'malah ngopo' (malah ngapain).

Kaget saat muncul meme di-IG dan banyak sekali yang DM (direct message)," katanya, saat ditemui di Galeri Lorong, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Kamis (20/8/2020).

Ozie sempat takut menjadi viral selama dua hari di Twitter. Di benaknya menjadi viral adalah seseorang yang bermasalah sehingga banyak netizen yang menghujat.

"Deg-degan banget. Aku takut sebenarnya kalau jadi sorotan. Salah apa sampai jadi segini antusiasnya, tak terbayang selama ini," ujarnya heran.

Baca Juga: Didukung Pastor, Warga Muslim Ini Terpilih Jadi Pemimpin di Desa Mayoritas Katolik, Begini Kisah Uniknya

Selain kalimat tersebut, ada beberapa dialog yang merupakan hasil improvisasi dan berhasil membuat penonton kesal, tapi juga tergelitik.

Seperti saat truk yang ditumpangi rombongan pada film Tilik diberhentikan oleh polisi.

"Tak andakke dulurku piye he. Podo-podo polisi bintange jejer-jejer limo, (Saya adukan saudara saya bagaimana. Sama-sama polisi bintangnya berjejer lima). Itu juga clekopanku," ungkapnya.

instagram.com/ozie_zie

Siti Fauziah, pemeran Bu Tejo dalam 'Tilik' bersama anak dan suaminya

Tak hanya para penonton yang dibuat dongkol oleh karakter Bu Tejo, saat menonton Tilik dia juga merasa tergelitik.

"Sampai sekarang kalau nonton Tilik, kok nggilani banget ya (kok menjijikan banget ya)," ucapnya diiringi tawa.

Ibu satu anak ini mengaku belum mendengar ada penonton yang kesal saat dia memerankan karakter Bu Tejo.

"Yang tahu ya saudara teman, bahkan teman-teman ada yang bilang kalau sebenarnya ini Bu Tejo yang memerankan Ozie, bukan Ozie memerankan Bu Tejo," ujarnya.

Baca Juga: Saipul Jamil Gagal Bebas Lebih Cepat, Sosok Ini Bongkar Alasan Mantan Dewi Perssik Jual Semua Hartanya Hingga Harus Jualan Kopi di Dalam Rutan

Dinilai tampil bagus hingga berhasil mengaduk-aduk emosi penonton, karakter Bu Tejo memang lantas menjadi bahan perbincangan netizen.

Hingga artikel ini ditulis, setidaknya telah ada 22 ribu cuitan tentang Bu Tejo di Twitter.

Lantas seperti apa sebenarnya film "Tilik" yang sedang jadi bahan perbincangan ini?

Dikutip dari berbagai sumber, inilah 5 fakta film "Tilik" selengkapnya.

Instagram.com/RavacanaFilms
Instagram.com/RavacanaFilms

Film Tilik, kisah ibu-ibu menjenguk Bu Lurah dengan naik truk. Bolehkan mobil bak terbuka untuk angkut penumpang?

Diproduksi pada 2018

Film "Tilik" yang disutradarai oleh Wahyu Agung Prasetyo ini bercerita tentang warga desa yang bergunjing tentang status lajang tokoh Dian dalam perjalanan naik truk untuk menjenguk (tilik dalam bahasa Jawa) Bu Lurah di rumah sakit.

Produser film "Tilik", Elena Rosmeisara mengungkapkan, produksi film ini bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan DIY.

"Jadi, Disbud DIY ada program Danais (Dana Keistimewaan) untuk perfilman Jogja dan kami submit," kata Elena seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (19/8/2020).

Baca Juga: Pantas Saja Rocky Gerung Tertawai Peran Buzzer, Ternyata Pemerintah Ketahuan Habiskan Rp 1,3 Triliun Buat Sewa Jasa Influencer, Siapa yang Kebagian?

"Program ini memang konsisten ada. Jadi, kami submit naskah, proposal dari naskah Tilik, kemudian melalui pitching, dan lolos. Lalu, kami produksi," sambungnya.

Film "Tilik" akhirnya diproduksi tahun 2018 dan harus melewati proses yang cukup panjang.

"Proses pra-nya saja untuk akhirnya menjadi naskah utuh membutuhkan waktu. Karena bekerja sama dengan Disbud DIY, ada supervisi untuk menjaga naskah tidak keluar dari koridor kebudayaan," ungkapnya.

tangkapan layar Ravacana Films

Bu Tejo, sosok yang viral di film 'Tilik'

Menurut Elena, proses supervisi naskah ini membutuhkan waktu sekirar 2-4 bulan.

Kemudian syuting 4 hari, dan proses editing sekitar 2-3 bulan.

"Jadi, kalau ditotal, ada sekitar 8-9 bulan untuk akhirnya film jadi, dari proses submit naskah dan proposal ke Disbud hingga film akhirnya jadi," jelasnya.

Baca Juga: Fakta-fakta Heboh Video Diduga Adhisty Zara dan Kekasihnya, Ibunda Sang Artis Ternyata Tokoh Disegani di Dunia Politik, Responnya Bikin Terkejut

Berdasarkan fenomena tilik atau menjenguk

Ide cerita film Tilik bermula dari penulis cerita Bagus Sumartono.

Ia melihat fenomena tilik atau menjenguk ke rumah sakit di Yogyakarta di tahun 2016 silam.

"Jadi, di sana dia melihat ada truk yang membawa orang banyak untuk menjenguk orang sakit di rumah sakit itu. Dia merasa fenomena itu unik dan sangat seksi untuk diangkat ke medium film," tutur Elena.

Namun, sampai kepadanya, menurut Elena, ide ini terlalu mahal untuk direalisasikan pada 2016.

"Akhirnya, 2 tahun berlalu, di 2018, ada Danais ini dan kami merasa siap. Kami submit, dibuat naskahnya, kita observasi ke desa di Jogja dimana fenomena itu ada dan jadilah film Tilik," jelasnya.

Ajang belajar bagi mereka yang terlibat

Elena mengatakan, film "Tilik" menjadi ajang belajar bagi banyak orang yang terlibat di dalamnya.

Baca Juga: Ungkit Lagi Soal Artis yang Minta Endorse Gaun Pengantin, Ivan Gunawan Bongkar Alasan Gratiskan Kebaya Akad Nikah Lesty Kejora: Baju Siap Dipakai

"Di film Tilik ini, dengan alat yang proper saat itu, dengan kru yang profesional. Semua orang profesional. Semua benar-benar bekerja sesuai tugas masing-masing. Jadi, kesulitannya lebih ke bagaimana penyesuaian kami menemukan produksi yang tepat," tutur Elena.

Selain itu, Elena menyebut syuting yang tidak menetap di satu tempat sempat menimbulkan kesulitan pada koordinasi.

"Pertama kalinya kami melakukan syuting travelling, tidak ada yang menetap. Tapi, dengan penyesuaian di hari pertama, hari-hari selanjutnya pun berjalan lancar," ujarnya.

"Semua kru juga memberi insight karena beberapa sudah ada yang lebih dulu berkecimpung di dunia film," jelasnya.

Karakter Bu Tejo

Karakter Bu Tejo dalam film Tilik (Ravacana Films)

Beberapa topik tentang film "Tilik" bermunculan di Twitter.

Termasuk nama-nama karakter di dalamnya yang sukses menarik perhatian terutama Bu Tejo.

Elena mengungkapkan, karakter Bu Tejo memang sengaja dibuat kuat, serta menjadi salah satu sentra dalam cerita.

"Memang kami merasa Bu Tejo harus menjadi inisiator, menjadi komandan di kelompok ibu-ibu. Memang dibuat sekuat itu, senyinyir itu," jelas Elena.

Baca Juga: Selalu Pasang Badan Buat Keluarganya, Iis Dahlia Cuma Lakukan Ini Saat Anak Angkatnya Tertimpa Masalah Usai Beberapa Minggu Menikah

Menurutnya, karakter Bu Tejo ini diciptakan sebagai refleksi dari masyarakat Indonesia saat ini.

Pemilihan pemain dalam film ini juga melalui proses casting.

Namun, Elena mengaku bahwa ada beberapa orang yang sudah disasar dengan kualitas dan karakter aktingnya.

Salah satunya adalah pemain Bu Tejo ini, yaitu Siti Fauziah.

"Pemeran Bu Tejo ini termasuk orang yang sudah kita gadang-gadang dari awal pembacaan naskah hingga akhirnya turut bermain di Tilik," kata Elena.

Adapun dalam proses syuting ini, para pemain diarahkan untuk tidak menghapalkan naskah, tetapi memahami intinya dan diaplikasikan pada diri sendiri

"Kebetulan, kami melihat talent-talent, sudah ada karakternya di diri mereka masing-masing. Jadi, tidak begitu suli tuntuk men-direct mereka, karena improvisasinya pun tetap on point," jelas Elena.

Respon positif

"Tilik" telah diproduksi pada tahun 2018 oleh Ravacana Films dan ditayangkan di Youtube Ravacana Films, Senin (17/8/2020) lalu.

Film tersebut mendapatkan respon yang cukup positif dengan jumlah pemutaran setidaknya lebih dari 280 ribu kali hingga artikel ini ditulis.

Menanggapi ramainya respons dari masyarakat terhadap film "Tilik", Elena mengaku tidak menyangka.

Baca Juga: Staf Dewan Berhubungan Badan Saat Meeting Zoom, Lupa Matikan Kamera Tapi Peserta Rapat Malah Lakukan Hal Ini

"Karena kami memang hanya melakukan publikasi sederhana, upload di media sosial kita, minta tolong teman-teman yang banyak pengikutnya, tetapi juga tidak sebanyak itu," ungkap Elena.

"Yang kami percaya, ternyata membuat fillm dengan hati ikhlas, dengan usaha yang sangat keras, lalu disertai dengan publikasi yang kami usahakan, ternyata bisa sejauh itu," sambung Elena.

"Tilik" sendiri merupakan Pemenang untuk Kategori Film Pendek Terpilih pada Piala Maya 2018.

Selain itu, juga menjadi Official Selection Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF) 2018 dan Oficial Selection World Cinema Amsterdam 2019.

(*)

(Tribunstyle.com/ Amir //Kompas.com/Vina Fadhrotul Mukaromah)

Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul "Di Balik Trending Bu Tejo dan Perjalanan Produksi Film 'Tilik'"

Tag

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya