Pernah Eksekusi Ajudannya ke Kolam Piranha, Begini Kebaikan Kim Jong Un yang Tak Pernah Terekspos: Dia Rela Lakukan Hal Ini Buat Umat Muslim

Rabu, 29 April 2020 | 12:37
4plebs

Kim Jong Un

Fotokita.net -Korea Utara selalu membuat penasaran negara-negara Sekutu yang dipimpin oleh Amerika Serikat.

Bukan hanya keputusan sang pemimpin untuk melakukan uji coba senjata nuklir, tetapi juga kehidupan sehari-hari di tengah segala keterbatasan.

Kim Jong Un, pemimpin Korea Utara, memang dikenal keras kepala.

Ia tegas dalam bersikap, yang ditunjukkan dalam memimpin negara, tetapi juga terhadap hubungan luar negeri dengan negara Barat.

Beberapa waktu lalu, pers Barat sempat mencium adanya kabar metode eksekusi yang tidak biasa oleh Kim Jong un.

Baca Juga: Pamer Foto Bergaya Tanda Cinta Ala Korea Bareng Suaminya yang 15 Tahun Lebih Muda, Siapa Sangka Artis Tajir Ini Pernah Menangis dalam Salat: Ada Apa?

mirror.co.uk
mirror.co.uk

Kim Jong Un

Mereka mendapatkan laporan, Kim Jong Un telah melakukan suatu metode eksekusi baru.

Dilansir dari The Sun (9/6/2019), Kim Jong Un memerintahkan eksekusi seorang ajudan dengan cara melemparnya ke tangki berisi ratusan piranha.

Lagi-lagi cerita tentang pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.

Baca Juga: Kabar Baik Buat Anda yang Tak Lolos Kartu Prakerja, Berikut Link Beragam Kursus Gratis yang Bisa Tingkatkan Kemampuan Kita. Salah Satunya, Ilmu Fotografi

cnn.com

Kim Jong Un dan Dennis Rodman

Pemimpin yang masih berusia muda ini kembali membuat publik negara Barat terkaget-kaget.

Maklum, Kim Jong Un kerap melakukan langkah tegas terhadap orang-orang yang menentangnya.

Saking tegasnya, Kim Jong Un tak pernah segan menghukum mati orang-orang yang akan mendongkel kekuasaannya di Korea Utara.

Baca Juga: Tak Hanya Terjadi di Solo, Fenomena Kemunculan Cacing dari Dalam Tanah Juga Gegerkan Warga Daerah Ini: Gara-gara Penyemprotan Desinfektan?

New York Post
New York Post

Kim Jong Un

Dikabarkan eksekusi dijatuhkan pada ajudan tersebut setelah adanya laporan bahwa ia berencana melakukan kudeta.

Tangki akuarium berisi ratusan piranha yang didatangkan dari Brasil itu dibangun khusus di Ryongsong, Pyongyang, sebagai metode eksekusi baru.

Dilansir dari The Sun, selain metode eksekusi 'terbaru' dengan tangki berisi piranha yang dilakukannya baru-baru ini yang dilakukan Kim Jong Un, pemimpin Korea Utara dilaporkan beberapa kali melakukan eksekusi atau hukuman mati secara sadis bagi orang-orang yang melakukan pelanggaran berat.

Baca Juga: Najwa Shihab Menitikkan Air Mata Saat Dengar Cerita Sakit Hatinya Keluarga Jenazah yang Ditolak, Foto Aksi Garda Terdepan Ini Jadi Viral: Seberangi Sungai Demi Tunaikan Tugas

Mysteriousfacts.com

Kim Jong Un

Dikatakan bahwa lengan jenderal itu dipotong terlebih daulu menggunakan pisau sebelum dilemparkan ke dalam tangki.

Tangki itu sendiri dilaporkan dipnuhi dengan ratusan piranha yang diimpor dari Brasil.

Namun, tidak jelas apakah sang jenderal dibunuh oleh ikan karnivora atau karena luka-lukanya sebelumnya, atau karena tenggelam.

Baca Juga: Ganyang Malaysia, Saat Pasukan Negeri Jiran Dilibas Marinir Indonesia Sebelum Sempat Kokang Senjata, Inggris Tutupi Malu Kalah dari 'Negara Kemarin Sore' dengan Dusta

independent.co.uk
independent.co.uk

Kim Jong Un

Perlu diketahui bahwa ikan pemakan daging ini memiliki gigi setajam silet yang dapat merobek daging dalam hitungan menit.

The Daily Star mengklaim bahwa pemimpin Korea Utara itu mungkin terinspirasi oleh film James Bond 1965 'You Only Live Twice' untuk melakukan metode eksekusi yang mengerikan.

Baca Juga: Diktator Negara Paling Tertutup di Dunia Ini Ngotot Tak Ada Kasus Covid-19, Tapi Laporan yang Bocor Justru Berkata Sebaliknya: Sudah Ada Kasus Sejak Awal Maret

Dalam film itu, penjahat Blofeld memiliki kolam penuh dengan piranha, yang ia gunakan untuk mengeksekusi asistennya Helga Brandt.

Satu pasukan intelijen Inggris mengatakan kepada Daily Star:

"Eksekusi menggunakan piranha adalah metode klasik Kim Jong-Un."

"Kim selalu menggunakan ketakutan dan teror sebagai alat politik.

Baca Juga: Sama-sama Pejuang Kemerdekaan, Tangis Bung Karno Pecah saat Tanda Tangani SK Hukuman Mati Kartosoewirjo, Sahabatnya Sendiri yang Dinanti Tim Regu Tembak di Teluk Jakarta

Yahoo Finance
Yahoo Finance

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tersenyum selama kunjungan ke Pabrik Pelumas Chonji

Apakah penggunaan piranha merupakan cara yang efisien untuk membunuh seseorang bukanlah intinya."

“Dia ingin semua orang tahu, termasuk para pembantunya yang paling tepercaya, bahwa mereka bisa saja mati dengan cara mengerikan jika ketahuan berkhianat."

"Dia telah mengeksekusi anggota keluarganya sendiri dan membunuh pejabat senior pemerintah karena tidak bertepuk tangan cukup keras dalam salah satu pidatonya."

Berikut adalah 4 daftar kebaikan Kim Jong Un yang jarang diketahui publik:

  1. Pernah Mengampuni Pengkhianat
Sudah bukan rahasia lagi bahwa para pengkhianat di Korea Utara rata-rata akan dieksekusi mati.

Baca Juga: Foto Kim Jong Un Terbaring Kaku Bocor ke Publik, Tapi Tetangga Dekat Pemimpin Korea Utara Ini Malah Berpikir Sebaliknya: Dia Sembunyi dari Virus Corona

Tapi ternyata tidak semuanya Kim Jong Un juga pernah mengampuni beberapa pengkhianat Korea Utara.

Salah satunya bahkan seseorang berkebangsaan Jepang.

Dia adalah Kenji Fujimoto, mantan pengasuh Kim Jong Un semasa kecil, dan koki sushi Kim Jong il, pemimpin Korea Utara ke-2.

Kenji dianggap berkhianat lantaran melarikan diri dari Korea Utara dankembali ke kampung halamannya di Jepang.

Tapi beberapa tahun kemudian seorang aparat dari Korea Utara datang ke rumahnya di Jepang, dan mengabarkan bahwa ia sudah diampuni.

Baca Juga: Foto Kim Jong Un Terbaring Kaku di Dalam Peti Mati Telah Beredar, Teka-teki Ini Tiba-tiba Muncul: Mengapa Korea Utara Belum Juga Menutup Perbatasannya?

Ia lalu diundang Kim Jong Un untuk datang ke Istana Korea Utara .

Awalnya Kenji ragu untuk memenuhi undangan, tetapi akhirnya dia datang juga.

Kim Jong Un menerimanya dengan baik, bahkan berterima kasih atas apa yang Kenji lakukan terhadapnya semasa kecil.

Masa kecil Kim Jong Un memang lebih banyak dihabiskan oleh Kenji.

Kenji adalah orang pertama yang mengetahui bahwa Kim Jong Un sudah mulai mencoba rokok saat usianya baru 14 tahun.

Kenji juga kerap ditantang beradu minum minuman keras oleh Kim Jong Un.

Baca Juga: Kabar Kim Jong Un Meninggal Dunia Makin Simpang Siur, Ternyata Keberadaan Istri Pemimpin Korea Utara Itu Tak Lagi Diketahui: Sengaja Dihilangkan Jejaknya?

  1. Setia dengan Istri
Kim Jong Un memiliki sikap berbeda dengan 2 pemimpinKorea Utara terdahulu, Kim Il Sung (kakeknya), dan Kim Jong Il (ayahnya).

Kim Il Sung diketahui menikah sebanyak 2 kali, dan memiliki 6 anak dari 2 pernikahannya itu.

Kim Jong Il diketahui memiliki 4 istri yang beberapa kali pernah bergantian menjadi ibu negara.

Tapi Kim Jong Un berbeda.

Baca Juga: Jual Seluruh Hartanya Sepulang dari Tanah Suci, Perubahan Drastis Mantan Bintang Film yang Senang Beradegan Buka-bukaan Ini Bikin Kita Terpukau

Sejak kecil dia sudah sangat menjaga jarak terhadap wanita.

Bahkan Kim Jong Un cenderung tidak bisa terlalu akrab dengan wanita.

Pernikahan Kim Jong Un dengan Ri Sol Ju telah berjalan lebih dari 10 tahun, tetapi keduanya jauh dari kabar negatif. Bahkan tidak ada laporan apapun memiliki selir atau semacamnya.

  1. Tidak Pandang Bulu Soal Korupsi
Kim Jong diketahui sangat membeci koruptor.

Para koruptor akan dieksekusi, dan tidak memandang siapa koruptor itu.

Bahkan apabila koruptornya adalah anggota keluarganya, maka tetap akan dieksekusi.

  1. Kim Jong Un Dukung Islam
Korea Utara mungkin bukan negara mayoritas Muslim, namun di sana umat Islam bisa hidup beragama dengan nyaman.

Bahkan Kim membebaskan siapa pun untuk menganut agama pilihannya, termasuk Islam.

Baca Juga: Seringkali Dianggap Benua Miskin dan Terbelakang, Afrika Punya Modal Ini Hingga Berhasil Keluar dari Lubang Jarum Pandemi Covid-19. Ternyata, Indonesia Bisa Meniru Mereka

Bukti jika Kim sangat menerima Islam adalah dibangunnya sebuah masjid yang terletak di salah satu sudut kota Pyongyang.

Tak hanya itu, secara lisan Kim pernah menyinggung jika di negaranya setiap orang bebas memeluk keyakinan tertentu.

”Upaya untuk merusak Korut dengan fitnah adalah tindakan tidak masuk akal termasuk dengan menuduh di Korut tidak ada kebebasan beragama. Itu benar-benar tidak masuk akal. Sepenuhnya, kami menjamin kebebasan berkeyakinan setiap warga negara,” ungkap Kim. (Kompas.com/Intisari-Online.com/Sonora)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya