Follow Us

Siapa Baru Tahu? Renovasi Dapur Kecil Gagal Total Karena 6 Kesalahan Ini, Hasilnya Dijamin Berantakan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 10 Januari 2023 | 23:10
Foto area memasak dalam ukuran sempit. Merenovasi dapur kecil bisa gagal total karena 6 kesalahan ini.
Instagram

Foto area memasak dalam ukuran sempit. Merenovasi dapur kecil bisa gagal total karena 6 kesalahan ini.

Fotokita.net - Pemilik rumah minimalis baru tahu? Merenovasi dapur kecil bisa gagal total karena 6 kesalahan ini. Hasilnya dijamin berantakan.

Dapur tidak hanya menjadi ruangan tersibuk, tapi juga paling sering digunakan dibanding ruang lain di rumah minimalis.

Karena itu, kerusakan apa pun di dapur bisa sangat mengganggu dan harus segera diperbaiki demi mencegah kerusakan lebih parah.

Namun, merenovasi dapur bisa menjadi hal menakutkan karena ada banyak keputusan yang harus dibuat seperti menentukan tata letak, gaya, material yang digunakan, peralatan dapur, lemari, laci, backsplash, dan model kitchen island.

Jika Anda berpikir telah memikirkan segalanya, ada beberapa faktor penting yang terlewatkan sehingga membuat proses merenovasi dapur gagal total. Ya, satu kesalahan dapat menghabiskan banyak waktu dan uang.

Demi menghindarinya, berikut beberapa kesalahan yang kerap dilakukan saat merenovasi dapur sebagaimana informasi dari Kitchen & Stone, Selasa (10/1/2023).

Kenali kesalahan dalam melakukan renovasi area masak berukuran kecil.
Instagram

Kenali kesalahan dalam melakukan renovasi area masak berukuran kecil.

1. Tidak memisahkan area kerja

Alur kerja dapur harus tidak terganggu untuk sebagian besar. Karena itu, mendesain ulang dapur berarti memisahkan wastafel, area kompor, meja utama, dan kulkas.

Ini dianggap sebagai area tersibuk di dapur sehingga membutuhkan ruang cukup untuk bekerja efisien, terutama ketika lebih dari satu orang menggunakan dapur.

Tergantung pada ukuran dapur, pertimbangkan merombak ruang dalam bentuk segitiga dengan kulkas, kompor, dan wastafel di tiga sudut terpisah.

Tata letak ini menyisakan banyak ruang di antara area kerja sehingga alur kerja masing-masing tidak terganggu.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest