:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227030128.jpg)
Fotokita.net - Netizen satu Indonesia terus menyoroti kasus wanita yang mencuri coklat di Alfamart bernama Mariana Ahong. Selain sosoknya dikuliti, netizen juga membongkar jejak digital Mariana. Wanita pencuri coklat di Alfamart ini ternyata ketahuan menggondol barang di supermarket kondang. Foto buktinya auto viral.
Pihak Alfamart yang resmi menunjuk Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum telah melaporkan aksi pencurian Mariana ke polisi. Selain pencurian, Alfamart juga melaporkan Mariana soal intimidasi kepada karyawan Alfamart.
Terkini, netizen satu Indonesia seperti tertawa puas. Wanita pencuri coklat di Alfamart ternyata ketahuan menggondol barang di supermarket terkenal. Foto buktinya auto viral di media sosial.
Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu sudah membenarkan jika pihak Alfamart sudah melakukan laporan ke Polres Tangsel. Dia menyebut ada dua laporan polisi yang tengah dibuat pihak Alfamart.
"Dari pihak Alfamart sedang membuat laporan di polres. Dari pelapor tadi akan membuat dua LP (laporan polisi). Satunya pencurian dan lainnya intimidasi," kata Sarly kepada wartawan yang menghubungi pada Senin (15/8/2022).
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk atau Alfamart menunjuk kantor hukum Hotman Paris Hutapea dalam kasus karyawannya meminta maaf ke seorang wanita yang diduga mengutil cokelat. Alfamart menyatakan mendukung penuh karyawati yang disebut diancam dengan UU ITE itu.
"Alfamart telah menunjuk kantor hukum Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum kami," ujar Corporate Affairs Director Sumber Alfaria Trijaya, Solihin melalui video yang diunggah di akun resmi Twitter Alfamart pada Senin (15/8/2022).
Peristiwa itu terjadi di Alfamart Sampora, Kampung Sampora RT 04, RW 02, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan, pada 13 Agustus 2022, pukul 10.30 WIB. Solihin menyatakan Alfamart menolak tindakan intimidasi terhadap karyawannya.
"Saya mewakili manajemen Alfamart menyatakan dan menegaskan bahwa perusahaan sepenuhnya mendukung karyawan kami yang berdasarkan investigasi awal menjalankan tugasnya sesuai prosedur," papar Solihin.
"Kami menolak tindakan intimidasi yang dilakukan terhadap karyawan yang telah berupaya menjalankan tugasnya dengan baik," tutup Solihin dengan nada tegas.
Hotman Paris sebagai pengacara Alfamart dalam kasus dugaan pencurian dan intimidasi terhadap karyawan Alfamart Sampora menjelaskan latar belakang kasus. Hotman Paris menilai kliennya tidak bisa dijerat dengan UU ITE karena menyebarkan video terlapor usai mengambil coklat di Alfamart.
