Adiknya Tewas Mengenaskan di Bekasi, Kakak Wanita Cantik Ini Cuma Dapat Pesan Begini, Foto Almarhumah Jadi Kenangan

Fotokita.net - Seorang wanita cantik bernama Dini Nurdiani (27) ditemukan tewas mengenaskan di kawasan perumahan CBD Cibubur, Bekasi. Wanita asal Cengkareng, Jakarta Barat ini sempat hilang sejak 26 April 2022. Kakak korban cuma dapat pesan begini dari polisi. Foto almarhumah jadi kenangan.

Dini Nurdiani tercatat sebagai warga Jalan Flamboyan, Kelurahan Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng. Dia dikabarkan menghilang sejak bulan puasa lalu. Korban tinggalkan rumahnya dan pamit kepada keluarganya untuk buka bersama dengan temannya.Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Ali Barokah mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan dari keluarga korban dan telah memintai keterangan sejumlah saksi."Jadi menurut keterangan dari pelapor (keluarga korban) pada saat yang bersangkutan atau korban lagi kerja terus pada saat selesai kerja izin sama temennya mau buka bersama tapi tidak memberitahukan lokasinya di mana," katanya.

Jasad korban menghilang sekitar 14 hari, dan pihak keluarga mendapatkan informasi dari Polsek Cengkareng, Jumat (13/5/2022).Riyan, kakak kandung Dini menjelaskan, jasad korban ditemukan oleh warga yang melintas di lokasi kejadian. Kemudian warga melaporkan kejadian ini ke Polsek Jatisampurna, Kota Bekasi, dan dibawa ke RS Polri Kramatjati."Belum, ini saya posisi lagi di Polsek Cengkareng," katanya, Sabtu (14/5/2022). Bahkan kata Riyan, pelakunya sudah ditangkap dan diduga adalah teman dekatnya korban.

Namun, ia tidak menyebutkan secara rinci terkait pelakunya adalah pacar korban atau bukan karena polisi semalam melakukan olah TKP. "Sudah, semalem juga olah TKP lagi sama pelaku nya," sambungnya.Sementara itu, Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo membenarkan bahwa Dini jadi korban pembunuhan. "Benar sudah dibunuh, kami masih terus mendalami," jelasnya.

"Pelaku sudah kami tangkap," ujarnya. Ardhie mengatakan korban ditemukan di Bekasi. Dirinya belum menjelaskan secara detail terkait penemuan mayat Dini ini. "(Ditemukan) di perumahan CBD Cibubur, Bekasi, di tanah kosong begitu," ucapnya.Ardhie menduga kuat Dini tewas dibunuh. Hasil visum ditemukan sejumlah luka di bagian tubuhnya. "Iya, dibunuh," singkat Ardhie.

"(Pelaku) perempuan," kata Ardhie Demastyo. Namun Ardhie tidak menyebut secara detail mengenai sosok perempuan pembunuh Dini Nurdiani ini. Ardhie juga belum membuka apa hubungan Dini Nurdiani dengan perempuan tersebut.Dini Nurdiani ditemukan tewas secara mengenaskan. Di jasadnya, polisi menemuka luka tusuk. "(Kondisi jasad) ada beberapa luka tusuk," kata Ardhie Demastyo .Kendati begitu, Ardhie tidak memaparkan secara detail terkait kronologi penemuan jasad Dini. Dia berkata, keterangan lebih lanjut akan disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce.

Wanita cantik asal Cengkareng yang hilang sejak bulan puasa ditemukan tewas mengenaskan di Bekasi. Kakak korban hanya dapat pesan begini.

"Biar Kapolres yang sampaikan," terang Ardhie. Saat ini polisi telah menangkap pelaku pembunuhan Dini. Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku tersebut.Kakak Dini, Riyan, bercerita mendapat kabar Dini tewas pada 29 April 2022 atau tiga hari setelah 'menghilang' pada 26 April 2022. "Tanggal 29 April terus dapat kabar (Dini tewas)," kata Riyan.Jenazah Dini saat itu dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Pada Jumat (13/5) kemarin, Riyan mendatangi rumah sakit tersebut."Saya sama om saya ke rumah sakit, cocokin data-data semua, data korban," terang Riyan.Riyan mengaku tidak bisa melihat jenazah adiknya. Dirinya saat ini sedang mengurus sejumlah dokumen guna membawa pulang jenazah Dini dari rumah sakit."Saya juga nggak sempat ngelihat almarhum adik saya. Cuma dari polisi ngasih pakaian, perhiasan, sepatu, yang tersisalah," ucapnya."Saya di Polsek Cengkareng juga lagi ngurusin berkas pengambilan jenazah," imbuhnya.Lebih lanjut Riyan mengungkapkan tidak mengetahui siapa sosok pelaku pembunuhan adiknya itu. Dia menyerahkan persoalan tersebut ke pihak kepolisian. "Kalau masalah pembunuhnya, kita juga belum dikasih tahu," tuturnya.