Presiden Ashraf Ghani menerima Jusuf Kalla setelah Wapres RI melakukan pertemuan dengan Ketua High Peace Council Mohammad Karim Khalili sebelumnya pada pukul 15.00 waktu setempat di Masjidil Haram.
Kunjungan Jusuf Kalla ke Afghanistan merupakan tindak lanjut dari dukungan Indonesia terhadap proses perdamaian di negara tersebut setelah pertemuannya dengan delegasi Dewan Tinggi Perdamaian Afghanistan di kantornya dengan didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Duta Besar Afghanistan untuk Indonesia Roya Rahmani.
Menlu Retno mencatat pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari pembahasan proses perdamaian dan realisasinya di Afghanistan yang didukung penuh oleh Indonesia.
“Indonesia telah dipercaya untuk berkontribusi dalam proses perdamaian di Afghanistan. Mereka baru saja mengatakan bahwa mereka memuji komitmen, keseriusan, dan upaya tambahan Indonesia selama ini, dan setelah kami melakukan 'sounding', ternyata Indonesia juga telah diterima oleh Indonesia. semua pihak,” jelasnya.
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke Afghanistan pada 29 Januari untuk menunjukkan komitmen Indonesia terhadap upaya perdamaian di Afghanistan.
Kunjungan tersebut dilakukan setelah Presiden pertama Indonesia Soekarno pertama kali berkunjung ke negara tersebut pada tahun 1961.
(*)