Baca Juga: Ragam Foto Jembatan Cinta, Si Ikon Wisata Unik di Pulau Tidung
Menariknya suku Sasak memiliki tradisi yang masih lestari hingga kini: Merarik.
Merarik merupakan budaya kawin lari dalam tradisi Suku Sasak.
Merarik memiliki makna yaitu keberanian bertanggung jawab, keteguhan mewujudkan pernikahan dan penyelesaian perkara melalui musyawarah.
Baca Juga: Inspirasi Romantisme Kepulauan Seribu dalam Bingkai Foto Pranikah

Salah satu rangkaian mararik dalam tradisi pernikahan di suku Sasak. Tradisi merari’ diawali dengan pinangan oleh pihak laki-laki ke pihak perempuan pada malam hari. Gadis yang dipinang kemudian dibawa lari untuk dijadikan sebagai istri. Di era modern seperti saat ini, budaya merarik masi lestari.
Tradisi ini diawali dengan pinangan oleh pihak laki-laki ke pihak perempuan pada malam hari.
Gadis yang dipinang kemudian dibawa lari untuk dijadikan sebagai istri.
Di era modern seperti saat ini, budaya merarik masih lestari. Banyak muda-mudi Suku Sasak yang masih melestarikan tradisi ini.
Baca Juga: Tengok Lika-liku Penghuni Ibu Kota dalam Kacamata Jurnalis Foto


Kaus Saya Pejalan Bijak dalam bahasa Lombok: Tiang Palampak Solah.