
Presiden AS Donald Trump mengenakan masker ketika ia mengunjungi Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland (11/7/2020).
Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek, dilaporkan dieksekusi dengan senjata anti-pesawat, dengan pembelot mengisahkan kepada CNN dia harus menyaksikan momen mengerikan itu.
Kemudian dalam pembicaraan senjata nuklir dengan kakak Kim Yo Jong itu, Trump menampik anggapan intel bahwa Korut tidak akan pernah menyerahkan senjata nuklirnya.
Presiden ke-45 AS itu berkata ke Woodward, CIA "tidak tahu" bagaimana menangani Pyongyang.
Suami Melania Trump tersebut lalu menepis kritik tentang tiga pertemuannya dengan Kim Jong Un, dengan mengklaim KTT itu bukan sesuatu yang besar.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump berjalan bersama Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Zona Demiliterisasi pada Minggu (30/6/2019).
Para kritikus mengatakan, dengan bertemu Kim Jong Un maka Trump telah memberikan legitimasi di panggung dunia bagi pemimpin negara berideologi Juche itu.
"Saya butuh dua hari. Saya bertemu (dengannya). Saya tidak menyerahkan apa-apa," kata Trump seraya menganalogikan Korut dengan persenjataan nuklirnya bagaikan seseorang yang jatuh cinta pada sebuah rumah dan "mereka tidak bisa menjualnya".
Kim Jong Un menyambut baik perhatian yang ditunjukkan Trump, dengan menyebut sang presiden "Yang Mulia" dalam sebuah surat.